instagram.com/lisagunawan05
Kuliner ini mulai dirintis oleh Nyonya Suasana di Jalan Cokroaminoto pada tahun 1989. Berdasarkan lokasi produksi itu maka merek roti ini diberi nama bluder cokro. Kini, pabrik makanan ini pindah di Jalan Hayam Wuruk.
Dari dulu hingga sekarang, penganan ini memiliki rasa yang lembut di lidah. Salah satu penyebabnya karena diolah dengan bahan berkualitas. Teknik pengolahan adonan lebih dominan menggunakan tangan atau secara manual. Ini termasuk saat memberi tambahan rasa, seperti cokelat, keju, kismis, kacang, abon ayam, dan selai nanas.
Selain merek cokro, roti bluder di Kota Madiun juga menggunakan nama Kresna yang diproduksi di Jalan Pringgondani dan merek Metro di Jalan Kutai. Tentunya masing-masing produsen memiliki citarasa tersendiri dalam mengolah kuliner khas ini.