5 Serba-serbi Es Pleret Khas Blitar

Setiap daerah punya kuliner khas yang tidak sama antara satu dengan lainnya. Begitu juga di Blitar. Selain pecel, Blitar punya minuman khas yang menyegarkan. Minuman tersebut adalah es pleret khas Blitar.
Es pleret khas Blitar adalah minuman yang terdiri dari beberapa komponen di antaranya pleret, dawet, mutiara, serabi, santan dan gula merah cair. Rasanya perpaduan antara gurih dan manis. Beberapa pedagang pun menjualnya hanya Rp5.000 saja per porsi.
Sebelum mencicipi es pleret khas kota berjuluk Bumi Bung Karno ini, ada baiknya kita kenalan dulu sama minuman tradisional yang sampai saat ini masih ada. Simak artikel ini sampai habis ya
Asal-usul es pleret
Pleret berasal dari adonan tepung beras yang berbentuk bulat dengan isian gula merah di dalamnya. Pleret sendiri diambil dari bahasa Jawa yang artinya diurut atau ditekan. Ini terinspirasi dari cara membuatnya yang dipleret.
Ada pula sumber yang menyebut bahwa pleret berasal dari nama sesepuh Blitar yaitu Kiai Pleret yang kemudian diwariskan turun-temurun sampai sekarang.
Pleret dibuat dari adonan tepung beras dibentuk bulat lalu dikukus sampai tanak kemudian dihaluskan untuk selanjutnya diletakkan di dalam potongan bambu yang dilapisi daun pisang. Setelah itu adonan dipleret di dalam potongan bambu atau apapun yang membentuk setengah lingkaran. Beberapa ada yang menggunakan paralon sebagai alas supaya bisa menciptakan pleret yang sempurna.
Baca Juga: 7 Kuliner Legendaris di Blitar, Ada yang Pedas Sampai Segar!
2. Dijadikan sebagai judul lagu
Karena kekhasannya sebagai minuman khas Blitar yang melegenda, Pleret turut diabadikan sebagai judul lagu. Lagu berjudul Pleret ini bergenre campursari dan keroncong yang enak didengar. Berikut ini lirik lagu Pleret yang diciptakan Said Nofandi dan dinyanyikan Nonik.
Editor’s picks
Pleret ing kutho Blitar
Enak tenan rasane
Akeh sing wis do nyatakke
Nyampleng tenan es plerete
Lanang wadon tuo mudo
Yen wisata ing Blitar mulo
Ojo lali diicipi
Jajanan wong Blitar asli
Enak tenan rasane
Yen diombe ngelegakake
3. Pernah memecahkan rekor MURI
Demi mengukukuhkan namanya sebagai kuliner khas Blitar, pada 12 Mei 2018 lalu di Alun-Alun Kota Blitar diadakan pemecahan rekor MURI. Rekor MURI yang dipecahkan yaitu minum lebih dari 22.000 es pleret gratis secara serentak. Dengan penghargaan ini es pleret semakin dikenal sebagai minuman khas dari Blitar.
4. Penjual es pleret di Blitar
5. Es Pleret juga populer di daerah lain
Minuman ini ternyata juga populer di daerah lain tepatnya di Jawa Tengah seperti Jogja, Semarang, Temanggung, Solo, Magelang. Mereka umumnya menyebutnya dengan es gempol pleret. Penyajiannya pun hampir mirip. Hanya saja ada yang mengganti gula merah cair dengan es sirop frambos supaya manis.
Setelah kenalan sama es pleret khas Blitar lewat artikel di atas kamu pasti makin penasaran kan buat nyobain. Sedih ya kalau kuliner jadul ini makin sedikit penjualnya. Kamu bisa kembali mempopulerkan es pleret lewat media sosialmu biar viral dan dikenal sama banyak orang. Biar gak hilang es pleretnya.
Baca Juga: 5 Hotel dengan Fasilitas Kolam Renang di Blitar, Staycation Seru!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.