Mengenal Durian Kawuk Asli Madiun, Manis Pahit Creamy
Durian Kawuk berkulit hijau berisi kuning keemasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Musim durian telah tiba di Kabupaten Madiun Jawa Timur. Durian Kawuk menjadi salah satu varian durian lokal yang berasal dari Desa Segulung, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun yang diburu oleh para pencinta buah berduri ini. Karena memiliki ciri khas berupa warna daging yang kuning keemasan, tekstur yang lembut, dan rasa yang creamy pahit dan manis.
1. Durian Kawuk dijual Rp60 ribu perkilogramnya
Selain memiliki rasanya yang lembut dan creamy keuggulan durian Kawuk memiliki daya tahan yang lebih lama dibandingkan dengan durian jenis lain. Meskipun sudah pecah atau merekah, rasa durian ini tetap tidak berubah. Harga Durian Kawuk per kilonya dibanderol Rp60.000.
Kemudian saking diburu pecinta, durian Kawuk sengaja tidak dijual turun ke pasar, melainkan langsung dijual di rumah-rumah petani setempat agar petani tidak perlu susah payah membawa durian ke pasar. Selain itu, dengan dijual langsung di rumah, petani juga dapat menarik pengunjung yang benar-benar ingin merasakan kualitas durian tersebut.
Harga durian di Desa Segulung bervariasi, tergantung pada jenis dan ukurannya. Untuk durian ukuran terkecil, harganya mulai dari Rp10 ribu hingga Rp85 ribu. Sedangkan untuk harga per kilonya, durian Montong dihargai Rp50 ribu, durian jenis Bawor Rp100 ribu dan durian Musang King Rp200 ribu.
Baca Juga: Lagi Musim, Ini Rekomendasi 5 Tempat Makan Durian di Malang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.