Saldo e-Money Kurang Jadi Sebab Antrean Panjang di Tol Ngawi-Kertosono
Suasana arus balik di exit tol Dumpil Madiun padat. IDN Times/ Riyanto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Jalan Tol Ngawi-Kertosono terpantau masih dipadati oleh kendaraan pemudik arus balik Lebaran 2024. Ternyata, penyebabnya adalah banyaknya pengendara yang kehabisan saldo e-money. PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) pun mengimbau pemudik untuk memastikan saldo e-money mereka cukup untuk menghindari antrean panjang di gerbang tol.
1. Banyak pengguna tol kehabisan, ganggu pengendara lain
Suasana arus balik di exit tol Dumpil Madiun padat. IDN Times/ RiyantoDirektur Utama PT JNK, Arie Irianto mengatakan, banyak antrean terjadi di gerbang tol karena saldo e-money pemudik tidak mencukupi. Hal ini menyebabkan kemacetan dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
"Banyak antrean di gerbang tol salah satunya karena saldo e-money yang kurang. Jadi itu sangat mengganggu pengguna jalan lainnya," ujar Arie, Selasa (16/4/2024).
Dia menyarankan pemudik untuk mengisi saldo e-money dengan jumlah lebih, terutama jika mereka melewati Tol Bandar yang jaraknya cukup jauh dari gerbang tol. "Kemarin kejadiannya rata rata kendaraan dari arah Timur di Gerbang Tol Nganjuk, melewati Tol Bandar, jaraknya kira kira 30 kilometer," tuturnya. "Karena rutenya yang panjang, saldonya juga berkurang. Oleh karena itu, kalau bisa mengisi saldo dalam jumlah lebih, sebagai cadangan," imbuh Arie.
Baca Juga: Bocah Perempuan Ngawi Hanyut di Bengawan Solo saat Mencari Ikan
2. Selain antrean panjang, tak ada gangguan berarti di tol Ngawi-Kertosono
Suasana arus balik di exit tol Dumpil Madiun padat. IDN Times/ RiyantoSelain antrean panjang karena kehabisan saldo, hingga saat ini, PT JNK belum mencatat adanya insiden menonjol di sepanjang Tol Ngawi-Kertosono selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. PT JNK juga mencatat laporan peningkatan volume kendaraan yang melintas di Tol Ngawi-Kertosono selama arus mudik dan balik Lebaran 2024.
Dibandingkan dengan tahun 2023, volume kendaraan pada arus mudik dan balik tahun ini naik 1 persen, mencapai 240.000 kendaraan hingga 14 April.
3. Volume arus balik kendaraan lebih tinggi 2,6 persen dibanding mudik
Suasana arus balik di exit tol Dumpil Madiun padat. IDN Times/ RiyantoSedangkan pada arus balik, volume kendaraan mencapai 274.000 kendaraan, lebih tinggi 2,6 persen dibandingkan dengan tahun lalu. "Sampai saat ini kendaraan dari luar kota masih terlihat. Arus balik kemungkinan masih berlangsung sampai tanggal 21 April," ujar Arie.
Dia memperkirakan, banyak pemudik yang memilih kembali ke kota asal pada hari biasa setelah mengikuti tanggal masuk kerja atau sekolah.
"Rata rata yang kembali itu mereka mengikuti tanggal masuk kerja atau sekolah. Kalau kembali pada hari biasa, kemungkinan mengambil cuti panjang, memanfaatkan momentum liburan," pungkas Arie.
Baca Juga: Bocah Hanyut Cari Ikan di Bengawan Solo Ngawi Ditemukan Tak Bernyawa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
