Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Malang terkenal sebagai kota pelajar sekaligus kota wisata karena memiliki daya tarik alam yang mempesona. Namun tak hanya wisata alam maupun buatan, di Malang juga terdapat beberapa wisata religi yang bisa dikunjungi oleh umat Islam.
Berikut adalah 5 tempat wisata religi di Malang, mulai dari masjid dengan bangunan yang menawan hingga makam!
1. Masjid Tiban
Masjid Tiban (Instagram.com/autorin) Masjid Tiban merupakan masjid dengan desain bangunan megah yang sangat mengagumkan. Masjid ini juga berada satu lokasi dengan pondok pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah.
Masjid yang dibangun dengan perpaduan ornamen khas Turki, India, Russia hingga Mesir ini telah dibangun sejak tahun 1978. Area Masjid Tiban sangat besar dengan ketinggian 10 lantai.
Di mana lantai 1 merupakan tempat istirahat dan mushala, lantai 2 berisi loket, ruang istirahat, ruang makan, dan dapur, lantai 3 berisi mushala, akuarium, dan kebun binatang mini. Sedangkan lantai 4 merupakan tempat bagi para keluarga pengasuh pondok. Di lantai 5 merupakan area mushala, lantai 6 digunakan sebagai tempat istirahat para santri.
Kamu juga bisa menemukan kios serta toko suvenir dan oleh-oleh di lantai 7 dan 8 yang dijaga oleh para santri. Pada lantai 9 dari masjid Tiban ini didesain sebagai lereng gunung dan di lantai 10 kamu akan menemukan sebuah gua yang juga diibaratkan sebagai puncak gunung.
Lokasi: Jl. KH. Wachid Hasyim Jl. Anggur No.17, Sananrejo, Kec. Turen, Kabupaten Malang.
Jam buka: 24 jam.
2. Masjid Agung Jami' Kota Malang
Masjid Agung Jami' Kota Malang (Instagram.com/yoiki_malang) Berlokasi di tengah pusat Kota Malang, Masjid Agung Jami' Kota Malang ini dapat menjadi tujuan wisata religi saat singgah di Kota Pelajar ini. Masjid ini telah berusia 133 tahun atau telah dibangun sejak 1890.
Bangunan masjid ini merupakan perpaduan dari arsitektur bergaya Jawa dan Arab dengan atap berbentuk bujur sangkar berstruktur baja dengan atap tajug tumpang dua. Masjid ini juga digadang-gadang menjadi tempat yang mustajab bagi kamu ingin beribadah serta berdoa.
Suasana di dalam masjid ini juga memiliki kesan tradisional yang menenangkan, seperti beberapa interior yang terbuat dari kayu serta keberadaan soko guru (tiang masjid). Sedangkan bagian luar masjid ini memiliki kesan modern dengan perpaduan cat berwarna putih dan aksen hijau muda. Terdapat pula dua menara tinggi yang mengingatkan pada desain bangunan masjid ala Turki.
Lokasi: Jl. Merdeka Barat No.3, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang.
Jam buka: 24 jam.
Baca Juga: 5 Wisata Religi di Lamongan, Cocok di Kunjungi saat Bulan Maulid
3. Masjid Salman Al Farisi
Masjid Salman Al Farisi (Instagram.com/amazingmalang) Selanjutnya ada masjid yang tak kalah menawan di Malang, yang wajib banget kamu singgahi karena desain bangunannya yang serupa dengan Taj Mahal di India. Masjid yang dibangun pada tahun 2012 ini berada dalam naungan Yayasan Assunah.
Di bagian tengah Masjid Salman Alfarisi, terdapat empat pilar berukuran besar. Selain itu, terdapat belasan kubah kecil yang mengelilingi kubah utama dengan warna putih membuat masjid ini cukup ikonik sehingga banyak orang yang datang untuk sekedar berswafoto ataupun mengikuti kegiatan keagamaan seperti berjamaah.
Lokasi: Karang Ampel, Karangwidoro, Kec. Dau, Kabupaten Malang.
Jam buka: 04.00–19.30 WIB.
4. Makam Ki Ageng Gribig
Makam Ki Ageng Gribig (Instagram.com/hotelgrandpalacemalang) Makam Ki Ageng Gribig menjadi tujuan wisata religi di Malang selanjutnya. Ki Ageng Gribig sendiri adalah sosok penyebar agama Islam pertama kali di Malang. Di timur area makam juga ditemukan pondasi yang diduga merupakan bekas pusat pengajaran agama Islam atau pesantren.
Area Makam ini memiliki 3 bangunan besar di mana bangunan pertama merupakan makam Ki Ageng Gribig dan istrinya. Sedangkan pada bangunan kedua dengan ukuran yang lebih besar merupakan makam Bupati Malang pertama Raden Tumenggung Notodiningrat I bersama 17 makam kerabat dekatnya dan 8 makam kerabat yang berada di bagian teras.
Di bagian selatan area makam, terdapat bangunan ketiga yang juga merupakan makam dari Bupati Malang kedua yaitu R.A.A Notodiningrat II dengan 26 makam kerabat dekat dan 6 kerabat jauh. Selain itu, terdapat makam-makam lain seperti makam dari Bupati Malang III Raden Ario Tumenggung Notodiningrat III dan Bupati Surabaya, Bupati Bondowoso, Bupati Probolinggo, sampai Bupati Banyuwangi.
Lokasi: Madyopuro, Kec. Kedungkandang, Kota Malang.
Jam buka: 24 jam.
