KPU Kabupaten Malang Mulai Terima Logistik Pilkada
Logistik pemilu sudah tiba untuk Pilkada Kabupaten Malang. Dok/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang telah menerima logistik untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 mendatang. Logistik sendiri terdiri atas kotak suara, alat coblos dan surat suara.
Total surat suara yang diterima oleh KPU Kabupaten Malang adalah sebanyak 2.055.464 lembar. Setelah menerima logistik tersebut, KPU kini mulai melakukan penghitungan dan pelipatan surat suara sebelum nantinya mulai didistribusikan ke setiap kecamatan.
1. Sortir dan lipat perlu waktu 4-5 hari
Kotak suara sudah tiba di KPU Kabupaten Malang. Dok/istimewaKetua KPU Kabupaten Malang, Anis Suhartini menjelaskan bahwa setelah tiba, logistik tersebut kini dalam tahap pemeriksaan dan penghitungan di gudang KPU Kabupaten Malang. Sementara, untuk surat suara juga akan dilakukan penyortiran serta pelipatan. Ia menyebut bahwa untuk proses tersebut memerlukan waktu 4-5 hari hingga semua selesai dan siap untuk didistribusikan.
"Paling tidak target kami dalam 4-5 hari prpses penyortiran dan pelipatan selesai," terangnya Kamis (26/11/2020).
2. Tetap kedepankan protokol kesehatan
Logistik pilkada Kabupaten Malang sudah berada di gudang KPU. Dok/istimewaSelama proses pelipatan dan penyortiran, KPU Kabupaten Malang tetap mengedepankan protokol kesehatan. Petugas yang melakukan penyortiran dan pelipatan diberikan jarak satu meter tiap meja agar lebih aman Namun demikian, KPU tidak akan melakukan penyemprotan disinfektan lantaran bisa berpotensi merusak logistik pemilu.
"Tidak bisa sembarangan melakukannya. Karena masih pandemik, tentu harus mengedepankan protokol COVID-19," tambahnya.
Editor’s picks
3. Mulai distribusi awal Desember
Surat suara pilkada Kabupaten Malang sudah berada di gudang KPU. Dok/istimewaUntuk distribusi sendiri rencananya bakal mulai ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada 6 Desember mendatang. Setelah itu, secara bertahap pada tanggal 7 dan 8 Desember, logistik bakal didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS). Sebelum semua proses distribusi dilakukan terlebih dahulu kelengkapan logistik diepriksa untuk memastikan tidak ada yang kurang.
"Untuk logistik kotak suara sudah semua ter-setting. Beberapa logistik ada yang di dalam kotak juga ada yang di luar kotak," sambungnya.
Baca Juga: Nabilah Vadaq, Arek Malang yang Dapat 5 Yes di Indonesian Idol!
4. Juga terima logistik APD
Logistik pilkada Kabupaten Malang sudah berada di gudang KPU. Dok/istimewaSelain logistik untuk Pilkada, KPU Kabupaten Malang juga menerima logistik berupa Alat Pelindung Diri (APD). Rinciannya, hand sanitizer sejumlah 5.554 botol, sabun cuci tangan sebanyak 5.554 botol, dan disinfektan sebanyak 5.977 liter. Lalu masker kain sebanyak 20.832 buah, kemudian sarung tangan plastik 2.003.608 pasang, tissue 20.452 pak, kantong plastik tempat sampah 10.943 buah, face shield 47.595 buah, sprayer 4.999 unit dan fasilitas cuci tangan sebanyak 9.998 paket.
Selain itu, KPU juga menyediakan baju hazmat untuk masing-masing TPS satu buah. Baju hazmat tersebut sebagai antisipasi manakala ada pemilih yang sedang isolasi mandiri atau sedang dirawat di rumah sakit.
"Saat ini yang sudah diturunkan ke PPK adalah logistik APD. Semua kecamatan sudah selesai mulai tanggal 23 kemarin 24 November kemarin," tandasnya.
Baca Juga: Soal Penundaan Pilkada, KPU Malang : Kami Ikut Instruksi Pusat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
