TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Drama Korea Eve Tamat, 5 Pelajaran Hidup Berharga yang Bisa Diambil

SPOILER ALERT!

Salah satu adegan terakhir Eve. (ig/tvn_drama)

Drama Korea Eve resmi berakhir beberapa waktu yang lalu dengan rekor rating tertinggi selama penayangan 16 episode. Episode terakhir dari drama percintaan dan balas dendam yang dibintangi Seo Ye Ji tersebut menurut Nielsen Korea mencetak peringkat nasional rata-rata 4,5 persen.

Sebelumnya, drama korea yang tayang di stasiun televisi TvN ini mendapat sorotan karena menjadi comeback aktris Seo Yea Ji usai diterpa kontroversi. Eve juga menjadi drama kembalinya setelah sukses memerankan Ko Moo Young di It's Okay to Not Be Okay pada 2020 lalu. 

Akhir cerita Eve tidak bisa dikatakan happy ending maupun sad ending. Di satu sisi, balas dendam Lee La El yang diperankan Seo Yea Ji berhasil. Namun, ia juga tak bisa dikatakan bahagia setelah apa yang ia inginkan tercapai. 

Berikut 5 pelajaran hidup yang bisa diambil dari drama Eve:

1. Membalas dendam tidak akan membawamu dalam kebahagiaan

Lee La El saat keluar dari ruang sidang. (ig/tvn_drama)

Mungkin setelah 16 episode drama Korea Eve berjalan, pesan ini paling penting dan harus digarisbawahi oleh semua penonton. Bahwa saat kamu membenci seseorang dan ingin membalas dendam, lalu kamu berusaha merancang upaya balas dendam selama belasan tahun. Lalu saat dendammu berhasil, toh itu semua tidak akan mendatangkan kebahagiaan pada hidupmu. 

Lee La El, dari remaja hingga dewasa, ia bertahan hidup hanya demi membalas dendam atas tregedi memilukan yang menimpa keluarganya. Berbagai rencana dan strategi ia kumpulkan selama 13 tahun. Ia bahkan sampai berganti identitas dan masuk dalam kehidupan orang lain agar dendamnya terbalas.

Di akhir cerita, bisa dikatakan dendamnya terbayar karena musuh-musuhnya mati dan berakhir dalam keadaan yang mengenaskan. Namun di sisi lain, Lee La El juga harus membayar mahal untuk itu. Ibu angkatnya, Jang Moon Hee, terbunuh saat ingin membeberkan kebenaran. Satu-satunya orang yang ia cintai, Kang Yoon Kyum, melakukan bunuh diri karena tidak kuat dengan segala kejahatan yang dilakukan keluarganya. Lee La El juga kembali ke Buenos Aires seorang diri dan masih dalam upaya mencari kebahagiaannya sendiri. 

2. Kamu tidak bisa memaksa orang lain untuk mencintaimu, harta dan pernikahan bukanlah jaminan

Kang Yoon Kyum & Han So Ra tampak dingin. (ig/tvn_drama)

Satu-satunya yang tidak bisa dibeli oleh uang dan diperoleh dengan paksaan adalah hati manusia. Mungkin kamu bisa berpura-pura mencintainya sehingga orang lain percaya. Tapi tidak dengan hatimu. Sebuah hubungan rumah tangga yang berjalan tanpa dilandasi cinta, hanya akan membuatmu tersiksa.

Hubungan cinta palsu Lee La El bersama suaminya Jang Jin Wook, beserta pernikahan Kang Yoon Kyum dan Han So Ra, semua berakhir tragis. Begitulah sebuah hubungan yang dijalin hanya berlandaskan dendam, harta, ego dan kekuasaan. Semuanya tidak akan berakhir bahagia. 

3. Meski tak harus memiliki, namun ketulusan dan pengorbanan adalah bentuk lain dari cinta itu sendiri

Seo Eun Pyeong saat melindungi Lee La El. (ig/tvn_drama)

Kalimat klise, "cinta tak harus memiliki" menjadi tema dari drama Eve ini. Cinta segi empat antara Han So Ra, Kang Yoon Kyum, Seo Eun Pyeong dan Lee La El, tidak ada yang berakhir manis. 

Han So Ra, perempuan ambisius yang menghalalkan segala cara untuk merebut hati suaminya Kang Yoon Kyum, tak akan mendapatkan cinta itu sampai kapanpun. Suami yang dicintainya mati dalam keadaan mencintai orang lain. Begitu juga cinta antara Kang Yoon Kyum dan Lee La El yang dipisahkan maut. Juga cinta tak terbalaskan Seo Eun Pyeong terhadap Lee La El. Pada akhirnya, hati akan membawamu kepada sebuah takdir yang sebenarnya. Dan semuanya tak akan berakhir manis jika diawali dengan kebohongan. 

Meski begitu, kamu masih bisa menunjukkannya agar besarnya cintamu dapat dirasakan sang pujaan. Pengorbanan Kang Yoon Kyum dan ketulusan Seo Eun Pyeong terhadap Le La El contohnya. Kedua hal itu akan memberikan kehangatan pada hati seseorang yang sedang kamu cintai. 

Baca Juga: 5 Penjelasan Ending Drama Korea Eve, Dendam Lee Ra El Terbalaskan?

4. Apa yang kamu tabur itu lah yang akan kamu tuai.

Eun Pyeong membawa polisi ke rumah Pan Ro. (ig/tvn_drama)

Bisnis yang dibangun dengan persekongkolan, korupsi, penindasan demi mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya hingga menghilangkan nyawa dan hak orang lain, tidak akan berdiri kokoh. Di ujung jalan, bisnis tersebut akan berakhir dengan mengerikan berdasarkan nilai-nilai jahat yang sedari awal digunakan. 

Apa yang kamu tabur, itu lah yang kamu tuai. Rasa-rasanya, pepatah ini cocok untuk menggambarkan perusahaan LY yang didirikan Han Pan Ro dan gangnya. Demi bisa memonopoli pasar semikonduktor, ia memerintahkan bawahannya untuk merebut perusahaan Gendiks, perusahaan ayah Lee La El, secara paksa.

Dalam usahanya itu, puluhan orang menjadi korban, belasan diantaranya mengalami penyiksaan dan banyak yang kehilangan nyawa. Namun dengan kecerdasan Lee La El, perusahaan LY bisa ia genggam. Namun dibawah kepemilikannya, perusahaan LY membayar semua kompensasi terhadap keluarga yang telah menjadi korban. 

Baca Juga: Selalu Tampil Stylish, 9 Inspirasi Outfit Seo Ye Ji dalam Drama Eve

Verified Writer

Agustina Suminar

menulis dengan senang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya