2. Jalan Mertojoyo, rumah bagi ribuan mahasiswa di Kota Malang

Penampakan Jalan Mertojoyo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. (Twitter/@DalemSatrio)

Jalan Mertojoyo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang berada tepat di belakang kampus UIN Malang. Wilayah ini juga jadi rumah bagi ribuan mahasiswa yang berkuliah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Universitas Islam Malang (Unisma), hingga Universitas Gajayana Malang (Uniga). Pasalnya lokasinya berada tepat berada di tengah kampus-kampus tersebut.

Meskipun dulu terkenal kumuh, wilayah ini mulai berbenah dengan mendirikan banyak taman-taman kota. Taman-taman ini menjadi pilihan rekreasi sampai olahraga mahasiswa. Sebut saja Taman Singha Merjosari, Taman Bunga Merjosari, dan Taman Lalu Lintas Merjosari. Selain itu, di Merjosari banyak berdiri warung-warung murah meriah untuk menghemat kantong mahasiswa.

Namun mahasiswa yang tinggal di Merjosari hari menghindari jam-jam macet Kota Malang seperti jam berangkat kantor mulai dari pukul 08.00 WIB sampai 10.00 WIB dan jam pulang kantor pukul 16.00 WIB sampai 17.00 WIB. Pasalnya pada jam tersebut lalu lintas dipastikan akan sangat padat, sehingga mahasiswa bisa terjebak kemacetan yang parah.

Harga kos di Merjosari bervariasi, mulai dari Rp400 ribu sampai Rp1 juta per bulan tergantung kondisi rumah. Namun, di sana ada banyak juga rumah yang dikontrakkan. Biasanya beberapa mahasiswa mengontrak satu rumah dengan biaya patungan agar lebih hemat.

3. Jalan Perumahan Joyo Grand, pilihan bagi mereka yang ingin hidup santai

Penampakan kamar indekos di Jalan Joyo Grand, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. (Twitter/@belsgraciaa)

Jalan Perumahan Joyo Grand, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang memang sudah terkenal sebagai wilayah yang asri karena masih banyak wilayahnya yang berupa perkebunan. Selain itu letaknya yang berada di dataran tinggi membuat udaranya sejuk. Sangat cocok untuk mereka yang ingin menjauh dari udara kotor perkotaan.

Karena lokasinya yang memang berupa perumahan, rumah-rumah di sana tertata rapi dan bangunannya cukup baru. Kalau beruntung, bisa mendapat sewa rumah baru dengan harga yang miring. Selain itu, lokasi ini juga merupakan akses alternatif menuju Kota Batu sehingga mudah jika ingin healing.

Meskipun demikian, mahasiswa yang tinggal di sana harus berangkat lebih awal sebelum mata kuliah pertama dimulai, pasalnya lokasinya cukup jauh dari Kampus UIN Maliki dan ada resiko terjebak kemacetan di Jalan Mertojoyo. Lokasinya yang dingin dan nyaman mungkin membuat mahasiswa lebih effort untuk melawan kemalasan berangkat menuntut ilmu.

Harga kos di Joyo Grand rata-rata dimulai dari harga Rp600 ribu sampai Rp1,5 juta per bulan. Hal ini wajar karena fasilitas yang diberikan mulai dari kasur spring bed, lemari pakaian, dan bangunan yang baru serta nyaman. Cukup disesuaikan saja dengan kantong dan kebutuhan berkuliah.

4. Jalan Sunan Kalijaga, pilihan kos putri musimah yang melimpah ruah

Penampakan Jalan Sunan Kalijaga, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. (Twitter/@lailatu14091996)

Jalan Sunan Kalijaga yang berada di Kelurahan Dinoyo sangat terkenal sebagai wilayah kos putri muslimah di Kota Malang. Ribuan mahasiswi UIN Maliki memilih wilayah ini sebagai lokasi hunian karena letaknya yang tepat berada di barat kampus. Sehingga mereka cukup berjalan kaki untuk sampai ke gerbang belakang UIN Maliki.

Jalan Sunan Kalijaga sangat cocok bagi mahasiswi yang tidak suka tinggal berdekatan dengan lawan jenis. Lokasinya yang bisa diakses dengan mobil juga memudahkan untuk mobilitas. Rumahnya juga tertata rapi sehingga jauh dari kesan kumuh.

Sayangnya terbatasnya trotoar membuat pejalan kaki sering terancam diserempet kendaraan bermotor. Bekum lagi lokasi ini sering terjadi kemacetan setiap memasuki jam pulang kantor mulai dari pukul 16.00 WIB sampai 18.00 WIB.

Untuk harga sewa kos, biasanya pemilik rumah mematok harga di kisaran Rp400 ribu sampai Rp1 juta per bulan tergantung fasilitas yang diminta. Lokasinya yang dekat dengan kampus membuatnya diminati banyak orang. Mereka mahasiswa baru juga wajib datang lebih awal untuk berburu kos di wilayah ini, pasalnya akan ada banyak pesaing dari mahasiswa dari luar kota yang juga mencari hunian di Jalan Sunan Kalijaga.

5. Jalan Joyo Suko, pilihan yang mudah untuk mahasiswa yang mencari kos pria

Penampakan Jalan Joyo Suko, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Jika Jalan Sunan Kalijaga terkenal dengan kos muslimah, maka Jalan Joyo Suko di Kelurahan Merjosari bisa dibilang banyak menyediakan kos khusus mahasiswa laki-laki. Banyak mahasiswa UIN Maliki yang lulusa dari Ma'had langsung memilih kos di Jalan Joyo Suko. Pasalnya lokasinya yang dekat dengan kampus UIN Maliki dan tersedia banyak kuliner untuk kebutuhan perut.

Kos di sana juga terawat, selain itu akses kendaraan juga cukup luas untuk dilalui mobil. Lokasinya juga cukup dekat dengan berbagai taman di Merjosari untuk sekedar melepas penat usai berkuliah. Banyak juga tersedia kafe-kafe untuk mengerjakan tugas atau sekedar nongkrong bersama kawan.

Sayangnya lokasi ini tidak jarang terjadi kemacetan karena terhubung langsung dengan perempatan Jalan Sunan Kalijaga, sehingga kemacetan di lokasi tersebut sering merembet ke Jalan Joyo Suko. Mahasiswa harus memilih waktu yang tepat untuk keluar rumah agar terhindar kemacetan.

Untuk harga sewa kos, rata-rata dipatok pada garga Rp600 ribu sampai Rp800 ribu per bulan. Lokasinya yang strategis membuat harganya disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa. Beberapa pemilik rumah juga menyewakan kamar khusus hanya untuk mahasiswa saja.

Baca Juga: Psikolog UIN Malang Ingatkan Orangtua Jangan Asal Diagnosa ADHD Anak