Yadnya Kasada 2023, Bromo Tutup Total Awal Juni

Penjualan karcis online ditiadakan sementara waktu

Probolinggo, IDN Times - Kawasan wisata Gunung Bromo akan ditutup pada awal Juni 2023. Penutupan ini menyusul adanya ritual adat Yadnya Kasada yang digelar oleh Suku Tengger di kawasan itu.

"Benar akan ditutup karena ada Yadnya Kasada pada 3 - 5 Juni 2023," ujar Kabid Destinasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, Susiati kepada IDN Times, Senin (22/5/2023).

Penutupan Gunung Bromo ini sudah disosialisasikan melalui Surat Edaran yang diterbitkan oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Surat itu diterbitkan sejak 19 Mei 2023.

Dalam surat tersebut yang disampaikan Susiati kepada IDN Times, penutupan Gunung Bromo dimulai pukul 18.00 WIB, Sabtu (3/6/2023). Hingga pukul 18.00 WIB, Senin (5/6/2023).

"Penjualan karcis pada sistem booking online untuk kunjungan Wisata Bromo ditutup tanggal 3 - 5 Juni 2023," kata dia.

Penutupan kawasan Bromo dari aktivitas wisata tersebut, dilakukan pada empat titik pintu masuk kawasan. Yakni mulai dari Probolinggo, di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, dan dari Pasuruan di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.

Kemudian, penutupan juga dilakukan dari wilayah Malang, dan Lumajang. Masing-masing pada pintu masuk Jemplang, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

Kawasan Gunung Bromo menjadi destinasi favorit di Jatim. Tahun 2022, tercatat dikunjungi sebanyak 318.919 wisatawan, yang terbagi dari 310.418 wisatawan nusantara dan 8.501 wisatawan mancanegara.

Dari total jumlah kunjungan wisatawan ke Bromo sepanjang 2022 tersebut, ada Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp11,65 miliar, yang meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak Rp4,85 miliar.

Baca Juga: 7 Penginapan Dekat Wisata Gunung Bromo, Bisa Lihat Bromo dari Sini!

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya