Menpora: Sampai Hari Ini Belum Ada Permintaan Maaf Resmi dari Malaysia

Mohon maaf lewat Twitter saja gak cukup, harus secara resmi

Surabaya, IDN Times- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Zainudin Amali angkat bicara terkait video permohonan maaf Menpora Malaysia Syed Saddiq yang menjadi perbincangan di media sosial. Video tersebut diunggah melalui akun twitter @SyedSaddiq menyusul insiden pemukulan yang dilakukan oleh suporter tim nasional Malaysia terhadap pendukung kesebelasan Indonesia.

1. Menpora Indonesia sudah mengirimkan surat resmi

Menpora: Sampai Hari Ini Belum Ada Permintaan Maaf Resmi dari MalaysiaKunjungan kerja Menpora Zainudin Amali ke UIN Sunan Ampel Surabaya. IDN Times/Vanny El Rahman

Politikus Golkar itu mengatakan bahwa institusinya sudah mengirimkan surat tuntutan resmi kepada Kemenpora Malaysia. Ada dua poin penting dalam surat tersebut, yaitu pengusutan kasus secara tuntas dan permohonan maaf kepada Indonesia.

“Kami minta supaya dilakukan penanganan serta penegakan hukum dengan seadil-adilnya serta transparan. Kedua, kami minta mereka untuk menyampaikan permohonan maaf kepada kita (Indonesia),” terang Zainudin di UIN Sunan Ampel Surabaya, Minggu (24/11).

2. Meminta Malaysia mengajukan maaf secara resmi

Menpora: Sampai Hari Ini Belum Ada Permintaan Maaf Resmi dari MalaysiaKunjungan kerja Menpora Zainudin Amali ke UIN Sunan Ampel Surabaya. IDN Times/Vanny El Rahman

Semula, Sayyid mengunggah video yang menyatakan bahwa keributan antar suporter adalah hoaks. Kemudian pada video keduanya, dia mengakui bahwa pemukulan tersebut memang benar ada, walaupun insidennya terjadi 20 kilometer dari Stadion Bukit Jalil. Pada video kedua, dia meminta maaf kepada bangsa Indonesia.

Menanggapi video kedua, Zainudin meminta Malaysia mengajukan permohonan maaf secara resmi. “Saya mendapatkan informasi sudah ada permintaan maaf, tapi lewat Twitter. Saya kira kami mengirim surat resmi. Harusnya dijawab secara resemi bukan hanya sekadar disampaikan lewat Twitter,” tambah Zainudin.

"Sampai hari ini (Minggu) belum ada (permintaan maaf resmi). Saya sudah cek ke Sesmenpora. Belum ada balasan surat kami," lanjutnya.

Baca Juga: Pemukulan Suporter Timnas Indonesia, Polisi Malaysia: Itu Perampokan

3. Kasus harus diusut tuntas guna menghindari perpecahan

Menpora: Sampai Hari Ini Belum Ada Permintaan Maaf Resmi dari MalaysiaKunjungan kerja Menpora Zainudin Amali (tiga dari kanan) ke UIN Sunan Ampel Surabaya. IDN Times/Vanny El Rahman

Lebih jauh, bagi Zainudin, pengusutan kasus secara tuntas berguna untuk menghindari kebencian dan kesalahpahaman antara dua bangsa kian mendalam.

“Silakan diusut tuntas. Penegakan hukum harus adil dan transparan, tidak berpihak. Sebagai negara bertetangga, kita harus menjaga hubungan itu, tapi kita juga tidak boleh membiarkan ada masyarakat kita yang teraniaya di luar negeri,” tutup dia.

Baca Juga: Menpora: Malaysia Harus Minta Maaf Secara Resmi pada Rakyat Indonesia

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya