Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi Kanjuruhan

Tidak untuk diperjualbelikan!

Arema FC akhirnya resmi meluncurkan jersey keempat pada musim 2022/2023. Dilansir dari laman aremafc.com, seragam baru klub berlogo kepala singa itu dibuat untuk menghormati sekaligus mengenang korban tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.

Singo Edan tampak mengenakan jersey keempatnya tersebut di putaran kedua Liga 1 musim ini, yaitu saat melawan PSS Sleman. Dari desainnya, Jersey anyar tersebut terlihat didominasi oleh warna hitam yang dibaur dengan sedikit warna biru muda. Jersey ini sendiri sempat menjadi perbincangan hangat warganet. Banyak yang menuding Arema FC lebih memilih bisnis ketimbang berempati terhadap korban.

Lantas, seperti apa penampakannya? Berikut delapan potret jersey terbaru Arema FC yang diluncurkan untuk menghormati tragedi Kanjuruhan.

1. Manajer Arema, Tjiptadi Purnomo, menegaskan bahwa jersey keempat Singo Edan sudah direncanakan sejak awal musim 2022/2023

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanPemain Arema FC (kiri) saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/pssleman)

2. Seragam paling anyar Arema ini sekaligus juga bakal menjadi gambaran jersey Singo Edan untuk musim 2023/2024 mendatang

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanPemain Arema FC saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/pssleman)

3. Jersey ke-4 Arema merupakan desain jersey musim depan yang dibedakan dengan detail khusus guna menghormati tragedi Kanjuruhan

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanJayus Hariono (kanan) saat mengenakan jersey keempat Arema FC dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/pssleman)

4. Tjiptadi juga menegaskan bahwa jersey keempat itu diluncurkan sekaligus didaftarkan kepada operator liga di putaran kedua Liga 1 2022/2023

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanPemain Arema FC saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/pssleman)

5. Diketahui, Arema secara resmi telah menggunakan seragam anyarnya itu saat melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi Kanjuruhanpemain Arema FC saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023 (ligaindonesiabaru.com)

6. Jersey keempat Arema didominasi oleh warna hitam, sebagai gambara suasana duka cita yang mendalam

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi Kanjuruhanpemain Arema FC saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023 (ligaindonesiabaru.com)

7. Warna hitam mendominasi, namun juga tetap ada kombinasi warna biru yang sejauh ini dikenal sebagai warna kebesaran Arema

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanAbel Camara (kanan) saat mengenakan jersey keempat atau paling baru Arema FC dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/aremafcofficial)

8. Jersey ini tak diperjualbelikan, hanya untuk kebutuhan tim

Kontroversial, 8 Potret Jersey Arema untuk Kenang Tragedi KanjuruhanPemain Arema FC saat mengenakan jersey keempat atau paling baru dalam laga melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. (instagram.com/aremafcofficial)

Ketetapan Arema FC membuat jersey khusus untuk menghormati tragedi ironis kanjuruhan 2022 dinilai cukup positif. Namun, yang lebih penting, kita sebagai pecinta sepak bola juga harus mendoakan yang terbaik bagi para korban dengan alasan nilai kemanusiaan.

Baca Juga: Rencana Arema FC Rilis Jersey Baru Diserang Netizen

rizkilutfi Photo Community Writer rizkilutfi

Writing is one of happines

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya