Mario Gomes Tetap Puas Meski Borneo FC Kalah Atas Bhayangkara FC 

2. Harusnya bisa imbang

Pelatih Borneo FC, Mario Gomes saat di Stadion Kanjuruhan saat laga menghadapi Bhayangkara FC. Instagram/borneofc.id

Mantan pelatih Persib Bandung itu mengakui bahwa sebenarnya Borneo FC bisa memaksakan hasil imbang 1-1. Tetapi beberapa peluang yang didapatkan tidak mampu dikonversi menjadi gol. Penampilan prima lini belakang Bhayangkara FC membuat Borneo FC harus gigit jari. 

"Saya bisa memahami bahwa pemain tak bertanding kompetitif dalam waktu satu tahun. Memang setelah kebobolan rencana yang kami siapkan menjadi berantakan. Tentu itu jadi evaluasi buat kami," tambahnya. 

3. Akui fisik belum maksimal

Javlon Guseynov berduel dengan pemain dari Bhayangkara FC. Instagram/borneofc.id

Sementara itu, pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster mengakui bahwa anak asuhnya bermain sesuai dengan apa yang direncanakan. Hanya saja, kondisi fisik pemain belum sepenuhnya maksimal. Hal itu terlihat dari beberapa pemain yang mengalami kram saat laga masih berjalan seperti Renan Silva dan Andik Vermansyah. 

"Secara umum pemain masih sedikit takut diawal. Tetapi kemudian mereka bisa bermain lebih lepas ketika laga sudah berjalan," katanya. 

Baca Juga: Persiapan Singkat, Bhayangkara FC dan Borneo FC Yakin Menang 

4. Yakin laga berikutnya lebih baik

Terens Puhiri berebut bola dengan T.M Ichsan di Stadion Kanjuruhan. Instagram/borneofc.id

Untuk laga berikutnya, Paul menyebut bahwa timnya bakal bisa tampil lebih baik lagi. Sebab setelah laga perdana para pemain sudah mulai menemukan bentuk permainan yang ia inginkan. Meski dirinya juga mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus dimaksimalkan sebelum laga kedua nanti. 

"Masih ada beberapa pekerjaan yang harus kami selesaikan sebelum laga kedua nanti," tandasnya. 

Baca Juga: [BREAKING] Skuad Bintang Bhayangkara Cuma Menang Tipis Atas Borneo