Hore! Liga 1 Musim Depan Home-Away dan Boleh Ada Supporter

Wayahe budal teret tet tet!

Surabaya, IDN Times - Kompetisi Liga 1 musim depan tidak lagi menggunakan format seri yang digelar di beberapa provinsi. Karena rencananya, akan dikembalikan seperti semula yaitu format kandang-tandang alias home away.

1. Mulai verifikasi stadion karena diberlakukan format home away

Hore! Liga 1 Musim Depan Home-Away dan Boleh Ada SupporterKondisi terkini Stadion Gelora Bung Tomo sebelum direnovasi pada 9 November 2019. IDN Times/Reza Iqbal

Nah, operator kompetisi yakni PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun mulai melakukan survei kelaikan stadion-stadion peserta Liga 1 musim depan. Salah satu yang disurvei ialah Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang menjadi home base Persebaya Surabaya.

"Format kompetisi normal home away jadi kami lakukan verifikasi stadion. Salah satunya GBT," ujar Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno. "Harapan kami musim depan sudah bisa berjalan home away," dia menambahkan.

Baca Juga: Meski Kalah dari Persis, Persebaya Kontrak 3 Pemain Baru

2. Supporter boleh ke stadion asalkan sudah vaksin dua dosis

Hore! Liga 1 Musim Depan Home-Away dan Boleh Ada SupporterSumber Gambar: persebaya.co.id

Lebih lanjut, Sudjarno menambahkan bahwa pertandingan perdana Liga 1 akan dijadwalkan pada 27 Juli 2022. Pencintan sepakbola nasional pun diizinkan untuk datang ke stadion. Syaratnya harus sudah vaksin COVID-19 dosis lengkap.

"Penonton vaksin sesuai edaran dari satgas PPKM Jawa Bali, itu bisa dihadiri oleh penonton yang sudah dua kali vaksin tanpa menyebut booster," kata dia.

"Di sini kan sudah online tiketnya terus juga vaksin dua kali. Ini bisa jadi tolok ukur kita. Format home away yang mengelola klub, LIB nanti evaluasinya," Sudjarno menjelaskan.

3. Pembatasan kuota penonton atau supporter sesuai PPKM Level

Hore! Liga 1 Musim Depan Home-Away dan Boleh Ada SupporterLogo PT Liga Indonesia Baru di bendera pojok lapangan. (Liga-Indonesia.id)

Meski penonton diperbolehkan datang langsung ke stadion, Sudjarno mengingatkan perihal aturan PPKM Level yang diterbitkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) setiap periodenya.

"Kapasitas tergantung PPKM (Level) wilayah setempat, Surabaya ini kapasitas 75 persen (PPKM Level 2) dari total 45 ribu yang hadir 33 ribu, itu rekomendasi satgas setempat," kata Sudjarno.

Baca Juga: Skuad Persebaya Sudah 95 Persen, Plus 4 Pemain Asing Baru

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya