Peraih Medali SEA Games asal Lumajang, Dapat Rumah dan Uang Rp50 Juta

Para atlet aktif latihan mandiri di Lumajang

Lumajang, IDN Times - Dua atlet sepeda MTB XC yang berhasil meraih medali emas dan perak untuk Indonesia pada ajang Sea Games di Vietnam mendapat hadiah tambahan dari Pemkab Lumajang berupa rumah dan uang Rp50 juta.

"Kita akan memberikan hadiah rumah untuk Fanani dan Rp50 juta untuk Ihza," ujar Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat menyambut kedatangan Fanani dan Ihza di Kawasan Wonorejo Terpadu (KWT) Lumajang, Sabtu (21/5/2022).

1. Rajin latihan mandiri

Peraih Medali SEA Games asal Lumajang, Dapat Rumah dan Uang Rp50 JutaAtlet asal Kabupaten Lumajang yang meraih medali emas di Sea Games. IDN Times/Istimewa

Sesampainya di KWT, keduanya disambut hangat oleh para pecinta sepeda. Fanani dan Ihza juga disambut antusias oleh masyarakat yang menunggu pahlawan olahraga Lumajang di sepanjang jalan dari KWT menuju Pendopo Arya Wiraraja Lumajang.

"Fanani ini berlatih secara mandiri di Kabupaten Lumajang, tidak hanya sekedar bertanggung jawab sebagai atlet tetapi tetap gigih mempertahankan prestasinya," kata dia.

Baca Juga: Atlet Sepak Takraw asal Lumajang Borong Medali SEA Games Vietnam 

2. Dapat hadiah tambahan

Peraih Medali SEA Games asal Lumajang, Dapat Rumah dan Uang Rp50 JutaAtlet Sepeda MTB Lumajang Raih Medali Emas dan Perak di Ajang Sea Games. IDN Times/Istimewa

Zaenal Fanani merupakan atlet sepeda MTB XC yang mampu menorehkan emas untuk Indonesia pada gelaran bergengsi di Vietnam tersebut. Ia mendapat hadiah setelah pulang dari Lumajang.

Sedangkan, Ihza berada di posisi kedua mendapatkan medali perak cabor MTB XC, dan mendapat hadiah tambahan Rp 50 juta.

"Kita turut berbangga atlet Lumajang, Fanani dan Ihza meraih medali emas dan perak olahraga balap sepeda cross country MTB XC Sea Games 2022 di Hanoi Vietnam," katanya.

3. Jadi inspirasi pemuda 

Peraih Medali SEA Games asal Lumajang, Dapat Rumah dan Uang Rp50 JutaPeraih medali di ajang Sea Games disambut meriah saat pulang kampung. IDN Times/Istimewa

Prestasi yang diraih oleh kedua atlet kebanggaan Lumajang tersebut membutuhkan usaha keras berpeluh keringat dan konsisten.

Prestasi tersebut diharapkan mampu menjadi motivasi bagi anak-anak Lumajang untuk giat berlatih dan berprestasi di bidang apapun.

"Mengutip motivasi dari Fanani bahwa kita tidak boleh cepat puas, harus tetap giat berlatih dan semangat memberikan prestasi," katanya.

Zaenal berhasil meraih medali emas usai menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 Jam 16 Menit 41 detik.

Sementara Ihza Muhammad berhasil mencatatkan waktu 1 Jam 19 Menit 14 Detik, selisih 2 menit 33 detik dari Zaenal Fanani.

Keduanya, berhasil mendapatkan nomor usai melintasi sirkuit MTB sepanjang 20.8 Kilometer.

Ihza Muhammad mengaku bersyukur atas hasil dari kerja keras yang selama ini telah dilakukan.

"Alhamdulillah bersyukur mawon, akhirnya bisa terwujud, tetap semangat dengan apa yang diyakini, Insya Allah bisa menjadi juara," kata Ihza.

Ihza mengaku senang bercampur gugup sebab selama dua tahun terkahir ia tidak mengikuti kompetisi di tingkat internasional akibat pandemik COVID-19.

"Adem panas, apalagi sudah hampir dua tahun gak berkompitisi tingkat internasional," katanya.

Baca Juga: Atlet Sepeda MTB Lumajang Raih Medali Emas dan Perak di SEA Games

Mohamad Ulil Albab Photo Community Writer Mohamad Ulil Albab

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya