Usai Bertemu Shalfa, Khofifah Minta Pelatih Senam Minta Maaf
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama atlet senam asal Kediri, Shalfa saat di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). IDN Times/Ardiansyah Fajar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa angkat bicara terkait ramainya isu miring atlet senam asal Kediri, Shalfa Avrila Siani. Atlet berusia 17 tahun itu dipulangkan dari skuad timnas jelang SEA Games 2019 di Filipina dengan alasan tidak perawan.
1. Minta pelatih minta maaf
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama atlet senam asal Kediri, Shalva saat di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). IDN Times/Ardiansyah Fajar
Khofifah pun mengundang Shalfa, ibunya dan kuasa hukum ke Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). Mereka menggelar pertemuan tertutup dan berbincang ihwal pencoretan sang atlet. Usai pertemuan, ia meminta pelatih timnas senam lantai minta maaf.
"Saya minta tolong pelatih kalau betul melakukan itu segeralah minta maaf. Saya tidak ingin ada trauma muncul bagi atlet junior seperti Shalfa ini," ujarnya.
Khofifah mengingatkan setiap pelatih untuk menggunakan standar terukur terkait prestasi atlet. Dia tidak ingin kejadian seperti ini terulang kembali.
"Oleh karena itu hal-hal di luar indikator prestasi yang kemudian mempengaruhi bahkan itu dijadikan dasar pertimbangan utama sampai degradasi itu yang tidak dibenarkan," katanya.
2. Minta Shalfa kuatkan diri
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama atlet senam asal Kediri, Shalva saat di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). IDN Times/Ardiansyah Fajar
Mantan menteri sosial ini juga mengkhawatirkan psikis Shalfa. Ia pun memberikan solusi kepada sang atlet, agar menenangkan diri dengan mendekatkan diri pada Tuhan. "Saya pesan cara menenangkan hati dengan banyak berdzikir," kata Khofifah.
3. Tawarkan pendidikan ke Shalfa
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama atlet senam asal Kediri, Shalva saat di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). IDN Times/Ardiansyah FajarGubernur kelahiran Surabaya ini juga memberikan tawaran beasiswa pendidikan untuk Shalfa. Dia menerima tawaran Khofifah dan bersedia melanjutkan studinya di Kediri.
"Sudah terkomunikasikan Kediri. Saya komunikasi dengan wali kota, Insyaallah ada SMA negeri yang akan jadi tempat di mana Shalfa sekolah," terangnya.
"Karena ini SMA koordinasinya di pemprov. Tapi harus nunggu proses admin juga," imbuh Shalfa.
Baca Juga: Atlet Asal Jatim Gagal Ikut SEA Games 2019 karena Dituding Tak Perawan
4. Shalfa punya kesempatan di PON
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama atlet senam asal Kediri, Shalva saat di Gedung Negara Grahadi, Senin (2/12). IDN Times/Ardiansyah FajarTak lupa, gubernur perempuan pertama di Jatim ini menanyakan karir senamnya. Mengingat, Shalfa masih berpotensi ikut pulatda jelang pekan olahraga nasional (PON). Namun, sang atlet meminta waktu memikirkannya ulang.
"Mereka butuh waktu untuk diputuskan. Saya juga tanya apa cita-citamu, dia juga menyebut ingin mencapai cita-cita itu," pungkas Khofifah.
Baca Juga: Menpora akan Sanksi Pelatih yang Coret Atlet karena Alasan Keperawanan
