Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk 

Pertama kali gagal dalam laga perdana sejak tahun 2013

Malang, IDN Times - Arema FC mengawali kompetisi Liga 1 dengan hasil buruk. Tim Singo Edan dipaksa menyerah dengan skor 3-1 atas tuan rumah PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Rabu (15/5). Hasil tersebut tentu sangat mengecewakan bagi Arema FC. Apalagi tim Singo Edan mematok target mencuri kemenangan dan memiliki modal cukup bagus usai menjuarai Piala Presiden.

1. Pertama kali gagal raih poin sejak 2013

Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk IDN Times/ Alfi Ramadana

Kekalahan atas PSS Sleman tersebut membuat Arema FC mencatatkan rekor buruk. Ini merupakan pertama kalinya bagi Arema FC gagal memetik poin pada laga pertama Liga sejak tahun 2013. Biasanya tim Singo Edan selalu mampu mendapat minimal satu poin pada laga perdana Liga. 

"Kami memulai pertandingan dengab buruk. Kami langsung kemasukan gol melalui sepak pojok. Seharusnya kami bisa mencetak beberapa gol setelah mendapat beberapa peluang, tetapi hal itu tak terjadi," ucap pelatih Arema FC, Milomir Seslija. 

2. Sempat diwarnai kericuhan

Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk IDN Times/ Alfi Ramadana

Arema FC sebenarnya sempat mendapatkan angin segar kala Sylvano Comvalius mampu menyamakan kedudukan menit 29'. Namun usai gol tersebut, pertandingan justru harus terhenti lantaran terjadi kericuhan di tribun VIP. Tak diketahui penyebab kericuhan tersebut, namun akobat kericuhan tersebut pertandingan sempat terhenti cukup lama dan Arema FC kehilangan momentum kebangkitan. 

"Saya rasa momen krusial adalah saat kami mampu menyamakan kedudukan. Seharusnya hal itu menjadi kesempatan buat kami untuk bisa tampil lebih bagus. Tetapi kemudian laga dihentikan," tambah Milo. 

3. Babak kedua Arema FC hilang fokus

Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk IDN Times/ Alfi Ramadana

Meskipun mampu menyamakan kedudukan, Arema FC justru seperti kehilangan arah permainan pada babak kedua. Para pemain banyak melakukan kesalahan sendiri dan gagal mengendalikan emosi. Sehingga hal itu mampu dimanfaatkan PSS Sleman untuk bangkit dan mencetak dua gol. 

"Babak kedua kami benar-benar kehilangan fokus. Para pemain juga gagal mengontrol emosi dengan baik," paparnya. 

Baca Juga: Brian Ferreira Cemerlang, PSS Sleman Lumat Arema FC 3-1

4. Kecewa pada kinerja wasit

Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk IDN Times/ Alfi Ramadana

Di sisi lain, pelatih asal Bosnia itu menilai bahwa kinerja wasit cukup mengecewakan. Milo menilai ada beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan Arema FC. Termasuk satu pelanggaran di kotak penalti PSS Sleman yang seharusnya berbuah penalti. 

"Tetapi wasit tetap melanjutkan permainan dan membuat PSS Sleman mampu menambah gol. Setelah itu permainan semakin menurun dan kami tak mampu mencetak gol untuk menyamakan kedudukan," jelasnya. 

5. Arema FC membuat kesalahan sendiri

Tumbang Atas PSS Sleman, Arema FC Catatkan Rekor Buruk IDN Times/ Alfi Ramadana

Tak hanya itu saja, Milo mengakui bahwa PSS Sleman cukup diuntungkan dengan kesalahan-kesalahan yang dibuat Arema FC. Sehingga mereka mampu memenangkan pertandingan. 

"Malam ini kami tidak bermain seeprti biasanya Arema FC bermain. Terutama pada babak kedua dimana para pemain kehilangan kendali permainan dan memberikan kemenangan dengan mudah untuk PSS Sleman," tandasnya. 

Baca Juga: PSS Sleman Mengaku Beruntung, Arema FC Banyak Buang Peluang

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya