RSUD Dr Iskak Tulungagung Rekrut 100 Relawan, Berikut Formasinya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Iskak Tulungagung membuka rekrutmen relawan. Perekrutan ini dilakukan menyusul terus bertambahnya pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut. Terdapat sejumlah formasi yang tersedia untuk para relawan ini. Mereka akan dikontrak selama 5 bulan dan difokuskan untuk merawat pasien COVID-19.
1. Gedung lama fokus untuk perawatan pasien COVID-19
Kasi Informasi dan Pemasaran RSUD Dr Iskak Tulungagung, Mochamad Rifai menyebutkan perekrutan relawan ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. Sejak awal bulan ini, jumlah pasien COVID-19 terus melonjak. Mereka membutuhkan perbaikan dan penambahan sarana prasarana serta SDM untuk melayani pasien.
Untuk sarana prasarana, mereka telah mengubah bangunan lama sebagai lokasi utama perawatan pasien COVID-19. Sedangkan untuk pasien umum lainnya menjalani perawatan di gedung baru. "Perekrutan relawan ini merupakan upaya penambahan SDM untuk tetap bisa memberikan pelayanan ke semua pasien," ujarnya, Rabu (28/7/2021).
Baca Juga: Tabung Diduga Isi Oksigen Palsu di Tulungagung, Polisi Pastikan Asli
2. 100 relawan dari beragam formasi akan direkrut
Editor’s picks
Terdapat sejumlah formasi yang tersedia dalam perekrutan relawan ini. Di antaranya dokter umum, perawat, radiografer, petugas laundry hingga sopir ambulans. Formasi perawat paling banyak dibutuhkan. Para relawan ini akan melakukan serangkaian tes terlebih dahulu, sebelum diterima. Mereka akan menjalani beberapa tes seperti Tes Kemampuan Dasar dan wawancara. Relawan ini akan mulai bekerja pada pertengahan bulan depan.
"Ada beberapa tes dan seleksi yang akan diikuti oleh relawan sebelum dinyatakan diterima," imbuhnya.
3. Salah satu upaya perlindungan terhadap nakes
Perekrutan relawan ini juga merupakan salah satu upaya untuk melindungi tenaga kesehatan. Selama pandemik ini beberapa tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut terkonfirmasi positif. Mereka harus menjalani istirahat sementara waktu dan digantikan dengan tenaga kesehatan lainnya. Selain itu waktu istirahat para tenaga kesehatan juga diperpanjang agar kondisi mereka selalu sehat saat sedang melayani pasien. Terlebih mereka bersentuhan langsung dengan pasien COVID-19.
"Hingga saat ini kurang lebih terdapat 50an tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif," pungkasnya.
Baca Juga: Gerakan Razia Perut Lapar, Petani Tulungagung Lelang Pisang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.