Keluarga Awak KRI Nanggala di Banyuwangi, Tetap Tunggu Informasi Resmi
Keluarga Serda Ede Pandu Yudha Kusuma. IDN Times/M Ulil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yayak Dwi Ernawati (46), mertua salah satu orang awak KRI Nanggala-402 Serda Ede Pandu Yudha Kusuma berupaya menghindari informasi yang simpang siur. Serda Ede Pandu merupakan satu dari dua orang asal Banyuwangi, yang menjadi bagian ABK KRI Nanggala-402. Kapal selam itu hilang kontak di perairan Bali sejak Rabu 21 April kemarin.
1. Hindari informasi simpang siur
Rilis KRI Nanggala-402 yang hilang kontak, di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Kamis (22/4/2021). (IDNTimes/Ayu Afria)Saat ditemui IDN Times di rumahnya, Dwi Ernawati hanya bisa berdoa dan berharap mendapat kabar resmi yang terbaik langsung dari Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi.
"Kami menghindari informasi dari sumber yang kurang jelas untuk mengurangi kecemasan keluarga. Sampai sekarang belum dapat kabar dari Lanal. Belum didatangi Lanal. Kita masih menunggu info yang akurat saja," ujar Dwi Ernawati saat ditemui di rumahnya, Kamis malam, (22/4/2021).
2. Operator pelepas terpedo
Kapal Selam KRI Nanggala-402. (ANTARA FOTO/Suryanto)Kapal KRI Nanggala 402 dikabarkan hilang kontak sejak Rabu 21 April. Kapal yang berisi 53 awak tersebut mulanya bakal melakukan latihan peluncuran terpedo di kawasan perairan utara Bali.
Editor’s picks
Dwi Ernawati mengatakan, menantunya merupakan operator senjata 2 di KRI Nanggala-402 untuk pelepasan terpedo. Keluarga hingga saat ini hanya bisa berdoa yang terbaik buat Serda Ede Pandu.
"Dia operator yang melepas torpedo. Kami minta doa semoga pencarian lancar dan selamat. Walau saya mertua tidak berjeda, dia anak saya," jelasnya.
3. Tujuh kapal TNI dikerahkan
ANTARA FOTO/Zabur KaruruKeluarga baru mengetahui kabar KRI Nanggala hilang kontak pada Rabu sore. Pandu merupakan anak pertama dan dikenal sebagai sosok yang bertanggungjawab pada keluarga.
"Dia pribadi yang sangat baik dia tanggung jawab pada keluarga. Kemarin buka puasa baru tahuItupun kita nggak dihubungi saya dapat info dari story teman, ini sepertinya kapalnya coba kamu cek," jelasnya.
Sampai sekarang upaya pencarian terus dilakukan oleh tim TNI. Sedikitnya, terdapat 7 kapal TNI AL yang berada ke kawasan perairan Bali. Ketujuh kapal tersebut yakni KRI dr Soeharso 990, KRI Singa 651, KRI Hiu 634, KRI Hasan Basri 382, KRI Karel Satsuit Tubun 356, dan KRI Layang 635.
Tim SAR juga menurunkan 3 kapal pencari dan penolong untuk menemukan KRI Nanggala-402, yakni KN Arjuna 229, KN Wisnu 103 dan KN Antasena 234.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
