Video Ajakan Perang Badar Shiddiqiyyah Beredar, Polisi Panggil Orator

Polisi koordinasi dengan ahli bahasa

Jombang, IDN Times - Polres Jombang akan memanggil orator dalam rekaman video tentang ajakan perang badar pasca pemulangan ratusan simpatisan pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang. Video yang diduga berisi konten provokatif itu sempat beredar di media jejaring Whatsapp dan sudah dianalisis oleh aparat kepolisian. 

"Video itu sudah kita laksanakan analisa terkait video yang beredar terkait pasca dipulangkannya massa yang diamankan di Mapolres Jombang," kata Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Giadi Nugraha dalam pers rilis di Mapolres Jombang, Senin (11/7/2022).

1. Orator video dipanggil polisi pada pekan ini

Video Ajakan Perang Badar Shiddiqiyyah Beredar, Polisi Panggil OratorTangkapan layar video ajakan Perang Badar simpatisan Shiddiqiyyah Jombang. IDN Times/Istimewa

Dari hasil analisa tersebut, polisi sudah mengantongi identitas orator di video itu, yakni berinisial E. Giadi menyebut, pihaknya sudah melayangkan surat pemanggilan kepada yang bersangkutan dan diminta hadir ke Polres Jombang pada pekan ini. 

“Satu orang kita jadwalkan untuk pemanggilan. Surat pemanggilan kami berikan hari ini, rencana Rabu atau Kamis dia kami datangkan untuk panggilan tersebut,” ujarnya.

Baca Juga: MSAT Diadili Pada 18 Juli 2022 Mendatang

2. Polisi koordinasi dengan ahli bahasa

Video Ajakan Perang Badar Shiddiqiyyah Beredar, Polisi Panggil OratorPolisi menunjukkan barang bukti dari kelima tersangka pendukung MSAT. IDN Times/Zainul Arifin

Terkait dengan video itu, Giadi menyebut pihaknya telah melakukan koordinasi dengan ahli untuk memastikan kandungan isi video dengan isi seruan di depan ratusan santri dan simpatisan yang diduga pasca pemulangan massa simpatisan MSAT tersangka kasus kekerasan seksual. 

“Masih lihat dulu, koordinasi dengan ahli bahasa apakah itu masuk dalam ujaran kebencian atau pidana. Namun orangnya sudah jelas, panggilan sudah kami kirim,” ujarnya.

Ia menambahkan, upaya penghalangan penangkapan MSAT yang dilakukan oleh santri maupun simpatisan, tidak ada perintah MSAT. Namun ada arahan-arahan yang tersirat dari Pesantren yang berlokasi di Desa Losari, Kecamatan Ploso, Jombang. 
 

“Perintah langsung dari MSAT tidak ada, namun ada arahan tersirat kalau mulut balas mulut, fisik balas fisik. Ini yang diartikan lebih luas, arahan dari pondok atau mana masih kami dalami dan lakukan pemanggilan nanti,” tandasnya

3. Video ajakan perang badar simpatisan Shiddiqiyyah beredar

Video Ajakan Perang Badar Shiddiqiyyah Beredar, Polisi Panggil OratorTangkapan layar video ajakan perang badar simpatisan Shiddiqiyyah Jombang. IDN Times/Istimewa

Sebelumnya, beredar video orasi yang dilakukan oleh pengurus Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso. Dalam video itu berdurasi 2 menit itu terlihat seorang pria sedang berorasi di depan ratusan jamaah. Pria itu, diketahui Edi Setyawan, ketua Bidang Pelestarian DPP Orshid.

Video tersebut diambil di dalam Ponpes saat kegiatan penerimaan 318 jamaah yang dipulangkan setelah sempat diamankan di Mapolres Jombang. Dalam video itu, orator yang sedang berbicara di depan jamaah menyamakan pengadangan jamaah terhadap petugas yang menangkap MSAT pada Kamis (7/7/2022) lalu seperti perang badar, ada juga ajakan kembali berperang

Baca Juga: Kejati Jatim Siapkan JPU, Menanti Jadwal Sidang MSAT

Zain Arifin Photo Community Writer Zain Arifin

Jombang, Nganjuk, Mojokerto

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya