Polisi Gerebek Persembunyian MSAT di Jombang, Situasi Mencekam

Polisi mendapatkan perlawanan

Jombang, IDN Times - Ratusan aparat kepolisian kembali mendatangi pondok pesantren Siddiqiyyah Losari, Ploso, Jombang, Kamis (7/7/2022). Kedatangan polisi dalam rangka upaya jemput paksa terhadap MSAT (42), putra kiai yang jadi tersangka kasus dugaan kekerasan seksual yang tak kunjung tertangkap. 

Berdasarkan pantauan IDN Times, situasi mencekam  terasa di sekitar pintu masuk dan keluar pondok di sisi Selatan Toko Modern. Warga yang mendekati area tersebut langsung diusir petugas kepolisian. Bahkan, ratusan warga sekitar melihat secara berderet di jalan raya.

Aparat kepolisian  tampak mendapatkan perlawanan hingga dikabarkan terluka. Anggota Brimob diserang pendukung MSAT di dalam pondok pesantren. Pasalnya, aparat kepolisian mengerahkan ratusan Brimob dan mobil Barakuda ke dalam pondok. Belum didapati secara pasti anggota yang terluka itu.  Hingga saat ini upaya penangkapan masih terus berlangsung. Belum ada keterangan resmi dari kepolisian.

Sebelumnya, polisi juga sempat melakukan upaya penangkapan terhadap MSAT (42) pada Minggu malam, (3/7/2022). Ratusan polisi mengepung sekitaran Pondok Pesantren Majmal Bahrain atau Ponpes Shiddiqiyyah Desa Losari, Kecamatan Ploso, Jombang yang diduga tempat persembunyian tersangka. Sayangnya, aksi itu dihalang-halangi pendukung MSAT. Penangkapan itu pun gagal.

Baca Juga: Keluarga MSAT Merasa Difitnah, Korban: Ayo Buktikan di Pengadilan

Zain Arifin Photo Community Writer Zain Arifin

Jombang, Nganjuk, Mojokerto

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya