Modal Tinder dan Rayuan, Pria Ini Gasak Motor 5 Perempuan

Korban sudah berencana menggasak motor korban

Malang, IDN Times - Seorang pria berinisial PH (37) asal Kabupaten Ponorogo hanya bisa tertunduk malu saat dirilis oleh jajaran Polsek Lowokwaru, Rabu (4/9/2024). Pasalnya ia melakukan penipuan kepada 5 orang perempuan melalui aplikasi kencan Tinder. Ia menggasak sepeda motor para perempuan yang ia ajak bertemu.

Baca Juga: 8 Aplikasi Cari Jodoh Terbaik, Tinder hingga Bumble

1. Kronologi penipuan melalui aplikasi Tinder

Modal Tinder dan Rayuan, Pria Ini Gasak Motor 5 PerempuanKonferensi pers kasus penipuan melalui aplikasi Tinder. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo menceritakan jika terungkapnya kasus ini bermula dari tersangka yang mengenal salah satu perempuan berinisial NK (36) asal Kabupaten Mojokerto melalui aplikasi Tinder. Komunikasi keduanya jadi kian dekat dan saling bertukar nomor WhatsApp (WA).

Keduanya kemudian berjanji untuk bertemu pada 19 Agustus 2024 di Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Keduanya berencana untuk liburan ke Kota Malang berdua.

"Tersangka ini mengatakan pada korban jika mobilnya berada di bengkel, jadi mereka berangkat ke Malang menggunakan sepeda motor milik korban," terangnya saat konferensi pers di Mapolsek Lowokwaru pada Rabu (4/9/2024).

Keduanya kemudian menepi di Indomaret Jalan MT Haryono, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Tersangka meminta ijin untuk meminjam sepeda motor guna mengambil SIM dan STNK di rumah saudaranya. Tanpa curiga, korban menyerahkan sepeda motor jenis matic ke tersangka begitu saja.

"Setelah ditunggu 1-2 jam, tersangka ini tidak kunjung kembali. Sehingga korban merasa ditipu dan melapor ke Polsek Lowokwaru," bebernya.

2. Tersangka berhasil ditangkap, ternyata sudah 5 kali tipu wanita melalui Tinder

Modal Tinder dan Rayuan, Pria Ini Gasak Motor 5 PerempuanKonferensi pers kasus penipuan melalui aplikasi Tinder. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Setelah mendapat laporan, jajaran Polsek Lowokwaru kemudian melakukan pengajaran pada tersangka. Mereka sempat mendapat kendala karena tersangka berpindah-pindah tempat tinggal. Polisi awalnya mengejar tersangka ke Pacitan dan Ponorogo, tapi ternyata ia sudah pindah ke Desa Randupitu, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Ia kemudian berhasil diamankan pada 29 Agustus 2024.

"Jadi ada 5 korban yang tertipu dengan modus sama, korban perempuan semuanya. Kami menerima laporan dari warga dan melakukan serangkaian penyelidikan, dari lidik ini diketahui jika tersangka ini aslinya warga Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru," bebernya.

Anton mengatakan jika tersangka telah menggasak total 5 sepeda motor, tapi polisi baru mendapatkan 1 kendaraan milik korban. Tapi ia meminta agar masyarakat melapor jika menjadi korban tersangka.

3. Begini cara tersangka merayu korban-korbannya

Modal Tinder dan Rayuan, Pria Ini Gasak Motor 5 PerempuanKonferensi pers kasus penipuan melalui aplikasi Tinder. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Dalam rilis tersebut, PH menceritakan jika ia memang mengincar janda melalui aplikasi Tinder. Setelah mendapat mangsanya, ia akan berpura-pura tertarik dengan korban dengan rayuan-rayuan maut.

Setelah korban merasa nyaman dengannya, ia akan mengajak bertemu. Ia kemudian membuat alasan agar korban mau meminjamkan sepeda motornya.

"Saya bilangnya karena saya perjalanan jauh, jadi saya pinjam motor. Kemudian saya bawa kabur dan dijual Rp2 juta," tandasnya.

Akibat perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan. Ia diancam dengan pidana penjara selama 4 tahun.

Baca Juga: Tinder Luncurkan Photo Selector AI, Bantu Pilih Foto Profil Terbaik

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya