Puncak Arus Mudik, 17.091 Kunjungi Stasiun Madiun

Tiket arus balik pun sudah ludes

Madiun, IDN Times – Puncak arus mudik libur Natal di wilayah PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun berlangsung pada hari Minggu kemarin (23/12). Jumlah penumpang yang turun di sejumlah stasiun di wilayah itu sebanyak 17.091 orang.

Jumlah itu lebih banyak dibanding dengan sehari sebelumnya atau Sabtu (22/12). Adapun jumlah penumpang yand datang tercatat sebanyak 17.091 penumpang. Sedangkan pada Kamis pekan lalu, atau awal masa angkutan Natal tercatat 14.967 penumpang.

“Kemarin (Minggu) merupakan puncak arus mudik libur Natal di wilayah Daop 7,’’ kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendri Wintoko, Senin (24/12).

1. Jumlah penumpang paling banyak di Stasiun Madiun

Puncak Arus Mudik, 17.091 Kunjungi Stasiun MadiunIDN Times/Nofika Dian

Berdasarkan data, ia melanjutkan, dari 23 stasiun di wilayah kerjanya, jumlah penumpang yang datang dan berangkat di Stasiun Madiun paling banyak dengan 21.950 orang. Kemudian disusul Stasiun Blitar dengan jumlah 18.243 penumpang, dan Stasiun Kediri yang tercatat sebanyak 18.095 penumpang.

‘’Jumlah itu tercatat sejak awal masa angkutan Natal dan Tahun baru (Kamis, 20 Desember 2018) hingga hari Minggu kemarin,’’ Ixfan menjelaskan.

2. Mayoritas tiket sudah terjual

Puncak Arus Mudik, 17.091 Kunjungi Stasiun MadiunIDN Times/Nofika Dian

Disinggung tentang penjualan tiket arus balik, ia mengatakan, sejumlah tiket telah ludes terjual. Karcis yang sudah full bocked itu di antaranya untuk kereta Brantas reguler, Kahuripan reguler, dan Brantas tambahan dengan jadwal keberangkatan 24 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019.

Sedangkan untuk tiket kereta Singasari sudah terjual untuk jadwal keberangkatan 24-27 Desember 2018, dan 30 Desember 2018 – 3 Januari 2019. Untuk jadwal 27 – 29 Desember, kata dia, masih tersisa 199 tempat duduk. Sisa kursi juga masih tersedia untuk kereta kelas eksekutif pada 4-6 Januari 2019. Pada waktu yang sama, tiket kereta ekonomi masih ada 1.137 kursi.

Baca Juga: Antisipasi Teror Saat Natal, Polres Madiun Sterilisasi Gereja 

3. Titik rawan dinyatakan masih aman

Puncak Arus Mudik, 17.091 Kunjungi Stasiun MadiunIDN Times/Nofika Dian

PT KAI Daop 7 Madiun memetakan delapan titik rawan di wilayahnya. Lokasi di antaranya Wilangan - saradan ada dua titik, antara geneng-paron ada dua titik. Selainitu, antara Madiun- Barat sebanyak satu titik, antara Barat - Geneng satu titik, antara Baron – Sukomoro ada satu titik, dan antara Blitar-Garum tercatat satu titik.

“Alhamdulillah sampai saat ini aman dan lancar. Namun, penjagaan tetap dilakukan secara intensif,’’ ujar Ixfan. Upaya itu dilakukan dengan dukungan para tenaga penjaga ekstra, dan alat material untuk siaga (AMUS) yg telah disiapkan di sejumlah stasiun.

Baca Juga: Kematian 2 Pemandu Lagu di Kabupaten Madiun yang Masih Misteri

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya