Ban Selip, Bus Sumber Selamat Nyemplung ke Parit

Madiun, IDN Times - Bus Sumber Selamat mengalami kecelakaan tunggal di jalur Madiun - Nganjuk yang masuk wilayah Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Senin (16/2) sore. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu. Adapun kerugian material ditaksir sekitar Rp5 juta.
Sopir bus jurusan Surabaya - Yogyakarta itu, Deny Aditya, mengatakan kecelakaan disebabkan karena selipnya ban. Insiden itu terjadi saat hujan gerimis mengguyur lokasi kejadian sehingga kondisi aspal jalan raya licin.
"Tiba-tiba selip saat menghindari kendaraan di depan," kata Deny ditemui di sekitar lokasi kejadian.
1. Setir tidak bisa dikendalikan oleh sopir
Kendaraan di depan bus berpelat nomor W 7017 UZ yang dikemudikannya sama-sama melaju dari arah timur (Surabaya). Adapun jenisnya sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya. Sebab, saat kecelakaan terjadi kendaraan roda dua itu terus melaju ke arah Madiun.
"Setir tidak bisa saya kendalikan terus keluar dari jalan dan nyemplung ke parit," ujar pria warga Semarang itu.
2.Penumpang dipindah ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan
Separuh bagian bus masuk ke parit dengan ketinggian sekitar 1,5 meter. Bagian bagasi kanan dan kiri penyok. Sekitar 30 penumpang, sopir dan kru panik. Beruntung, mereka tetap selamat dari peristiwa tersebut.
Di saat menunggu proses evakuasi, para penumpang dipindahkan ke bus lain dengan tujuan sama untuk melanjutkan perjalanan. "Semua sudah dioper dan kami menunggu proses evakuasi," kata Deny.
3.Evakuasi dengan menerjuan dua mobil derek
Proses evakuasi yang berlangsung dengan menerjunkan dua mobil derek. Bus akhirnya berhasil ditarik ke jalan setelah dua jam kemudian. Saat upaya itu berlangsung, arus lalu lintas terpaksa diberlakukan sistem buka-tutup oleh petugas Satlantas Polres Madiun. Bahkan, sempat dihentikan hingga mengakibatkan kemacaten dengan panjang sekitar lima kilometer dari arah Nganjuk maupun Madiun.
Sumirah, salah seorang warga Desa Sidorejo, Saradan mengatakan bahwa sebelum kecelakaan terjadi, bus diketahui berjalan pelan. Sebelum tiba di TKP sempat mengerem lantas selip dan separuh badan bus nyemplung ke parit.
"Di depan bus ada sepeda motor dan dari arah Madiun (yang berlawanan) ada mobil boks yang berjalan," kata Sumirah.
Baca Juga: Sespri Bupati Terlibat Kecelakaan Maut, Polres Janji Tak Tebang Pilih