Perjalanan Kereta Tertunda Akibat Banjir, Daop 8 Minta Maaf
IDN Times/Mohamad Ulil Albab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Akibat banjir yang menggenangi rel Kereta API sejak dini hari, Senin (29/4) perjalanan Kereta Api (KA) yang melintas di kawasan Pasuruan-Bangil terpaksa harus ditunda hingga proses normalisasi rel kereta selesai.
Baca Juga: Sungai Ingas Meluap, Puluhan Rumah di Bojonegoro Terendam Banjir
1. Minta maaf atas perjalanan yang tertunda
IDN Times/Mohamad Ulil Albab
Tertundanya perjalanan KA yang berlangsung hingga saat ini, PT KAI mengucapkan permintaan maaf kepada masyarakat yang sedang atau akan melakukan perjalanan menggunakan KA.
"Kami dari pihak PT KAI Daop 8 Surabaya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidak nyamanan yang dialami para penumpang saat ini, akibat dari terganggunya layanan kereta api menuju Jember- Banyuwangi karena faktor banjir di wilayah Katon - Pasuruan. Dimana wilayah jalur rel ini masuk ke dalam wilayah operasi PT KAI Daop 9 Jember," ujar Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto melalui keterangan tertulis.
2. Menawarkan dua opsi
kai.id
Sebagai bentuk pelayanan, PT KAI menawarkan dua opsi kepada masyarakat yang sedang atau sudah berada dalam perjalanan KA.
"Pelayanan kepada penumpang KA yang tertahan, dilakukan operasi lalulintas overstapen (berpindah) menggunakan bus dan juga ditawarkan pembatalan tiket bagi para penumpang yg ingin membatalkan," katanya.
3. Upaya normalisasi diperkirakan selesai hari ini
IDN Times/Mohamad Ulil AlbabHingga saat ini, pihak PT KAI Daop 8 Surabaya sedang mengembalikan biaya tiket bagi para penumpang KA Mutiara Timur relasi Surabaya Gubeng - Banyuwangi.
Suprapto melanjutkan, jalur KA yang tidak bisa dilewati akibat banjir terjadi di antara Stasiun Bangil-Pasuruan terjadi sejak pukul 00.39 WIB. Banjir mengakibatkan rel kereta api tergerus dengan ketinggian 15 sentimeter.
PT KAI memperkirakan upaya normalisasi dilakukan dan selesai pada hari Selasa (30/4).
" Diperkirakan taksiran normalisasi sampai Selasa, 30 April 2019, jam 04:30 WIB," katanya.
Baca Juga: Rel Kereta di Pasuruan Banjir, Calon Penumpang di Madiun BatalkanTiket
