Ketika Khofifah Kepincut dengan Taman Bunga di Banyuwangi
IDN Times/Humas Banyuwangi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bayuwangi, IDN Times - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa merasa senang saat diajak mengunjungi panorama Agro Expo di Kecamatan Glagah. Lahan pertanian seluas 10,6 hektare yang mulanya tidak produktif dimanfaatkan menjadi kawasan edukasi pertanian untuk memikat kunjungan wisata.
1. Kepincut dengan tanaman labu golden
IDN Times/Humas Pemkab Banyuwangi
Saat tiba di Agro Expo, Khofifah langsung tertarik dengan tanaman labu golden mama berwarna oranye dan timun suri yang ditata dengan menarik. Bahkan Khofifah juga langsung mencicipi jeruk valencia lokal yang rasanya manis.
"Sangat cantik, menyenangkan bisa berada di sini," kata Khofifah, Rabu (24/4).
Saat berkunjung, Khofifah didampingi Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Deputi Pelayanan Publik Kemenpan RB Diah Natalisa. Di Agro Expo, Khofifah tampak penasaran mengelilingi aneka tanaman pangan, beragam bunga, dan hortikultura.
Baca Juga: Coblosan, Khofifah Traktir Soto hingga Es Campur Tetangganya
2. Mengabadikan momen di tengah bunga warna warni
IDN Times/Istimewa
Melihat hamparan bunga celosia yang berwarna warni dia langsung berfoto di tengahnya. "Ini indah sekali bunganya. Tidak kalah dengan bunga tulip," kata Khofifah.
Khofifah kemudian membandingkan dengan pameran pertanian di berbagai daerah di Indonesia. Baginya, Agro Expo di Banyuwangi adalah yang paling indah dan mempunyai konsep jelas.
"Saya telah melihat banyak pameran pertanian dengan biaya yang besar. Tapi di sini sangat indah dengan biaya yang tidak besar," katanya.
3. Minta dibuatkan di Surabaya
IDN Times/Istimewa
Jika biasanya pameran pertanian memboyong komoditas ke gedung, di Banyuwangi ajang pameran langsung digelar di lahan pertanian. Dia lantas meminta Dinas Pertanian untuk dibuatkan pergola serupa di Surabaya.
"Saya minta dibuatkan seperti ini di Gedung Negara Grahadi di Surabaya. Nanti saya bisa mengajarkan para pelajar berkebun. Mau makan buah, makan sayur tinggal petik sendiri," kata Khofifah.
4. Mengembangkan inovasi pertanian
IDN Times/Humas Banyuwangi
Banyuwangi Agro Expo sendiri mulai digelar 25 April hingga 1 Mei 2019 dengan menampilkan kekayaan pertanian lokal yang menjadi atraksi menarik. Agro Expo memadukan pengembangan inovasi pertanian modern, edukasi sekaligus jadi destinasi wisata bagi masyarakat.
“Kami ingin kegiatan agro expo ini bisa berkelanjutan menjadi destinasi pariwisata baru daerah. Jadi ini menjadi destinasi wisata baru di Banyuwangi. Lokasi baru ini cukup luas dan menawarkan pemandangan yang indah khas pegunungan. Bahkan kota Banyuwangi dan selat Bali juga terlihat, sangat pas untuk berwisata,” kata Anas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Semua tanaman di lahan ini ditanam dari bibit hingga tumbuh besar bahkan berbuah sejak tiga bulan terakhir.
“Di sini, kami ingin menunjukkan bahwa dengan cara tanam dengan teknik yang tepat, berkebun dan bercocok tanam itu bisa bisa dilakukan siapapun dan kapan pun," tambah Anas.
Baca Juga: Kekinian, 10 Foto Keseruan Festival Kebaya Nusantara di Banyuwangi
