Irwan Bachtiar, Politikus Ulung yang Maju Jadi Wakil Bupati Bondowoso

Ia menjabat Ketua DPC PDIP Bondowoso empat periode

Bondowoso, IDN Times - Nama Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rachmat (54) tak asing bagi dunia politik di Jawa Timur. Sebelum menjadi orang nomor dua di Bondowoso, ia telah berkecimpung di dunia politik selama puluhan tahun. Kader PDIP ini juga sempat menduduki beberapa jabatan penting. Bahkan, ia memecahkan rekor dengan menduduki kursi Ketua DPC PDIP Bondowoso sebanyak 4 periode berturut-turut.

Lantas siapakah sebenarnya sosok Irwan? Berikut profil singkatnya. 

1. Berkecimpung di dunia politik selama puluhan tahun

Irwan Bachtiar, Politikus Ulung yang Maju Jadi Wakil Bupati BondowosoBupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rachmat. pdiperjuangan-jatim.com

Irwan lahir di Bondowoso pada 15 Juni 1967. Ia menghabiskan masa kecil sekaligus pendidikannya di sana. Setelah itu, ia merantau ke Malang dan berkuliah di Universitas Gajayana. Sarjana ekonomi ini lulus pada tahun 1990 dan mulai terjun ke dunia politik. Ia menjadi kader partai banteng dan menduduki beberapa posisi penting. Puncaknya adalah ketika ia dipilih menjadi Ketua DPC PDIP Bondowoso pada 2005 hingga saat ini.  

Kendaraan politik itu juga yang mengantarkannya menjadi anggota legislatif pada periode 2004-2009. Pada tahun 2009 karirnya kembali naik kelas menjadi Wakil Ketua DPRD hingga 2018.

Irwan kemudian maju dalam Pilkada 2018 sebagai wakil mendampingi Salwa Arifin. Setelah menang dalam Pilkada. "Sebetulnya, kader-kader PDI Perjuangan yang potensi di Bondowoso sangat banyak, namun mereka enggan maju untuk tampil. Karena saya akan fokus di Pemerintahan. Tapi, sebagai kader partai tidak boleh menolak ketika partai membutuhkan," ujarnya. Irwan pun terpilih dan membuatnya merangkap sebagai Ketua DPC PDIP sekaligus waki bupati. 

2. Ngurus partai ya ngurus pemerintahan

Irwan Bachtiar, Politikus Ulung yang Maju Jadi Wakil Bupati BondowosoPolitikus PDIP Irwan Bachtiar Rachmat. IDN Times/Istimewa

Dilansir dari situs PDI Perjuangan Jatim, kendati sudah rangkap jabatan sebagai wakil bupati dan ketua DPC partai, sebagai konsekuensi ia juga harus memikirkan nama besar partainya.

Pada pemilu 2024, Irwan optimis meningkatkan perolehan kursi PDIP di DPRD Bondowos menjadi 11 dari 7 kursi. Caranya dengan target suara 20 persen. "Kita harus bisa mencapai suara 20 persen untuk menghadapi Pilkada di tahun 2024,” kata Irwan.

Baca Juga: Rawan Konflik, 800 Polisi Jaga Pilkades di Bondowoso

3. Ramai dicatut kasus penipuan

Irwan Bachtiar, Politikus Ulung yang Maju Jadi Wakil Bupati BondowosoPolitikus PDIP Irwan Bachtiar Rachmat. pdiperjuangan-jatim.com

Nama besar Irwan ternyata membuat orang lain memanfaatkannya. Irwan pernah ramai menjadi perbincangan lantaran namanya disalahgunakan dalam kasus penipuan pinjam uang lewat pesan WhatsApp. Akun WhatsApp tersebut menggunakan nama dan foto Irwan, meminta sumbangan untuk yayasan dan pondok pesantren. 

"Akun WhatsApp tersebut adalah akun palsu dan merupakan modus penipuan mengatasnamakan wakil bupati," kata Kabag Humas Protokol Pemkab Bondowoso Suryadi kala itu.

Baca Juga: KH Salwa Arifin, Bupati yang Ingin Ubah Image 'Kota Pensiun' Bondowoso

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya