Hendak Merantau ke Balikpapan, Warga Banyuwangi Positif COVID-19

Ketahuan setelah menjalani tes swab mandiri di Surabaya

Banyuwangi, IDN Times - Seorang pria berusia 44 tahun asal Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi dinyatakan positif COVID-19. Hasil tersebut diketahui setelah yang bersangkutan menjalani tes swab sebelum merantau ke Balikpapan, Kalimantan Tumur. Saat ini dia sedang menjalani isolasi di rumah sakit dan mendapat pengawasan medis.

1. Awalnya hasil rapid test nonreaktif

Hendak Merantau ke Balikpapan, Warga Banyuwangi Positif COVID-19PMI dari Malaysia yang pulang ke Banyuwangi jalani rapid test. IDN Times/Istimewa

Pria yang tercatat sebagai pasien COVID-19 ke-11 di Banyuwangi itu pulang dari Kalimantan pada November tahun lalu. Nah, setelah Lebaran, dia memutuskan untuk kembali berangkat mengadu nasib ke Kalimantan lagi.

Agar bisa berangkat, dia harus menjalani serangkaian tes. Dia pun melakukan rapid test dan hasilnya nonreaktif.

"Dia berencana kembali ke Kalimantan, dan membutuhkan surat keterangan nonreaktif dari rapid diagnose test (RDT). Lalu, pria tersebut melakukan RDT mandiri di salah satu rumah sakit swasta di Banyuwangi secara mandiri pada 2 Juni 2020. Berbekal hasil nonreaktif, dia berangkat ke Surabaya," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Banyuwangi dr Widji Lestariono, Senin malam (8/6).

2. Jalani tes swab mandiri di Surabaya, hasilnya positif COVID-19

Hendak Merantau ke Balikpapan, Warga Banyuwangi Positif COVID-19Ilustrasi swab test. IDN Times/Debbie Sutrisno

Saat tiba di Surabaya, pria tersebut bertemu rekan kerjanya yang juga akan ke Kalimantan. Keduanya lantas melakukan tes swab mandiri secara bersama di Surabaya pada 4 Juni 2020.

"Dan hasilnya, kedua pria ini dinyatakan positif corona. Pasien 11 ini pun langsung kembali ke Banyuwangi," jelas Widji.

Baca Juga: Banyuwangi Siapkan New Normal Pelayanan Publik di Tengah Pandemik

3. Secara umum sehat, tidak ada gejala klinis

Hendak Merantau ke Balikpapan, Warga Banyuwangi Positif COVID-19Ilustrasi COVID-19 (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Widji menambahkan, kondisi klinis pasien 11 secara umum sehat. Tidak ada gejala sakit. Saat ini, pasien 11 telah menjalani isolasi di RSUD Genteng Banyuwangi.

"Bisa dikatakan pasien adalah OTG (orang tanpa gejala). Namun, yang bersangkutan tetap akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kami juga sudah melakukan tracing ke kontak erat pasien. Segera kami lakukan rapid test dan khusus kontak dekat juga akan dilakukan tes swab pula" ujarnya.

4. Imbau kepada warga agar tak bepergian ke Surabaya

Hendak Merantau ke Balikpapan, Warga Banyuwangi Positif COVID-19Data sebaran kasus COVID-19 di Jatim, Senin (8/6). Dok Pemprov Jatim

Dari kasus tersebut, Widji kembali meminta masyarakat untuk sementara waktu tidak melakukan perjalanan luar kota, khususnya ke zona merah.

"Saat ini episentrum COVID-19 memang sudah bergeser dari Jakarta ke Surabaya. Oleh sebab itu, jika tidak sangat penting mohon menunda dulu bepergian ke Surabaya. Jangan lupa terus terapkan protokol kesehatan untuk diri kita. Pakai masker, banyak cuci tangan, hindari kontak erat dengan orang yang kita tidak tahu riwayat perjalanannya," ujarnya.

Saat ini, total kasus positif COVID-19 di Banyuwangi berjumlah 11 dengan rincian kondisi 1 orang meninggal, 4 orang sembuh, dan 6 orang masih dalam perawatan.

Baca Juga: Bersama Bali dan Bintan, Banyuwangi Siapkan Konsep Wisata New Normal

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya