Tilang Manual di Surabaya Mulai Besok, 624 Personel Siaga 

Pakai helm, siapkan kelengkapan kendaraanmu guys!

Surabaya, IDN Times - Sanksi tilang manual di Surabaya kembali digelar besok, Selasa (7/2/2023) bersamaan dengan Operasi Keselamatan Semeru 2023. Dalam operasi ini,  Polrestabes Surabaya menerjunkan 624 personel. 

Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Moch Nur Aziz mengatakan, Operasi Keselamatan Semeru mulai digelar 7 hingga 20 Februari 2023. Operasi tersebut melibatkan berbagai personel. 

"Ketambahan dari KP3 juga mungkin lebih (personelnya) ada sekitar 1000 untuk kegiatan operasi keselamatan," ujar Aziz saat apel persiapan personel, Senin (6/2/2023). 

Baca Juga: Siap-siap! Februari Tilang Manual Diterapkan di Surabaya 

2. Operasi lebih banyak teguran

Tilang Manual di Surabaya Mulai Besok, 624 Personel Siaga Polrestabes Surabaya saat apel persiapan pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023. Senin (6/2/2023). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Aziz menyebut, kegiatan operasi ini akan dilakukan 40 persen preventif, 40 preemtif dan 20 persen tindakan hukum. Pihaknya lebih banyak melakukan himbauan dan teguran. 

"Ada tilang manual, ada ETLE, ada teguran. Kita amankan juga, ada knalpot brong, tidak pakai helm kita amankan nanti bisa diambil," ungkap dia. 

Sementara, Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arief Fazlurrahman mengatakan, tilang manual kembali dilaksanakan, karena turunnya kepatuhan berlalu lintas dan disiplin lalu lintas. Hal ini pun berdampak pada angka kecelakaan lalu lintas. 

"Bulan Januari 2022 kita banding dengan Januari 2023, angka kecelakaan meningkat secara kuantitas, begitu juga fatalitas. Bulan Januari 2023 lalu korban meninggal 19 orang, pada Januari 2022 hanya 15 orang," ungkap.

3. Penindakan ETLE tetap dilaksanakan

Tilang Manual di Surabaya Mulai Besok, 624 Personel Siaga ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/foc.

Arif menyebut, dalam Operasi Semeru 2023 ini, pihaknya tetap menerapkan penindakan dengan ETLE. Namun, jika satu area operasi tidak dilengkapi ETLE, pihaknya akan melakukan tilang manual. 

"Khususnya penindakan keselamatan, dengan ETLE yang kita miliki ada 59 ETLE statis, ditambah 5 ETLE mobile dan satu mobil Incar kita optimalkan, kemudian teguran baik terthlis maupun lisan, namun apabila kita temui pelanggan lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas, kemudian di lokasi tersebut tidak terdapat ETLE, maka tidak menutup kemungkinan kita lakukan tilang manual," kata dia. 

3. Tilang manual khusus kendaraan tidak ada TNKB

Tilang Manual di Surabaya Mulai Besok, 624 Personel Siaga Polrestabes Surabaya saat apel persiapan pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023. Senin (6/2/2023). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Sementara penindakan tilang manual dikhususkan bagi kendaraan yang tidak terpasang TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor). Kendaraan tersebut merupakan indikasi awal kendaraan tidak ingin diidentifikasi oleh ETLE. 

"Terlebih kendaraan tersebut adalah kendaraan pelaku kejahatan atau hasil kejahatan, oleh karena itu kita tindak tegas," pungkasnya.

Baca Juga: Tilang Manual di Surabaya Belum Diterapkan

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya