Sopir Bus PO Ardiansyah Akui Gunakan Narkoba dan Minum Bir
Bus Pariwisata kecelakaan di Tol Mojokerto menewasaskan 13 orang, Senin (16/5/2022). (Dok. PJR Polda Jatim)
Mojokerto, IDN Times - Sopir bus PO Ardiansyah yang alami kecelakaan di tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM 721.400 telah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Satlantas Polresta Mojokerto. Terbaru, sopir bus bernama Ade Firmansyah (29) tersebut mengakui mengonsumi narkoba lima hari sebelum keberangkatan. Selain itu, Ade juga minum bir saat berada di Malioboro, Yogyakarta.
1. Sopir akui konsumso narkoba 5 hari sebelum keberangkatan
Bus Pariwisata kecelakaan di Tol Mojokerto menewasaskan 13 orang, Senin (16/5/2022). (Dok. PJR Polda Jatim)Kasat lantas Polresta Mojokerto AKP Heru mengatakan, saat melakukan penyidikan, tersangka Ade mengaku mengonsumsi narkotika jenis sabu lima hari sebelum jadwal keberangkatan Grub Piknik Benowo Dieng. Yakni, pada Senin, 9 Mei 2022 di Surabaya.
"Pengakuan Ade dia konsumsi sabu pada 9 Mei, sebelum keberangkatan. Itu kali ke empat selama tiga bulan terakhir. Alasannya untuk fit," ujarnya.
2. Sopir bus minum bir saat berada di tempat wisata
Bus Pariwisata kecelakaan di Tol Mojokerto menewasaskan 13 orang, Senin (16/5/2022). (Dok. PJR Polda Jatim)Heru menuturkan, selama perjalanan wisata Grub Piknok Benowo Dieng, Ade tidak mengkonsumsi narkoba. Namun, sopir bus tersebut mengaku minum bir saat berhenti di sejumlah rest area dan tempat wisata, termasuk di Malioboro.
"Dari pengakuan tersangka. Mereka sempat beli dua botol bir di Malioboro untuk dikonsumsi, dan minum di beberapa rest area," ungkapnya.
Baca Juga: KNKT Soal Laka Tol Sumo: Kernet Jadi Sopir, Tertidur Pulas Pula
3. Ade minum lebih banyak ketimbang sopir bus Achmad Ari Ardiayanto
Bus Pariwisata kecelakaan di Tol Mojokerto menewasaskan 13 orang, Senin (16/5/2022). (Dok. PJR Polda Jatim)Heru mengatakan, sopir utama, Achmad Ari Ardiayanto (31) juga turut meminum bir. Namun, tersangka Ade yang merupakan sopir cadangan meminum bir dalam jumlah lebih banyak.
"Jadi pengakuan tersangka di perjalanan dia tidak konsumsi narkoba, tapi minum bir. Kemungkinan hal ini berpengaruh dengan kondisi fisik yang bersangkutan saat perjalanan," sebutnya.
Mengkonsumsi narkoba dan bir inilah yang diduga menjadi penyebab Bus pariwisata tersebut mengalami kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM 721.400 pada 16 Mei 2022 lalu yang menewaskan 16 orang.
Baca Juga: Korban Meninggal Kecelakaan Tol Sumo Bertambah Satu Lagi
