Satpam di Surabaya Dikeroyok Gegara Tegur 3 Pemabuk

Ditegur karena berisik

Surabaya, IDN Times - Seorang Satpam perumahaan di Kendangsari Surabaya berinisial S (29) mengalami luka di sekujur tubuh setelah dikeroyok oleh 3 orang pemuda Sabtu (13/8/2022) dini hari lalu. Pengeroyokan tersebut setelah S menegur tiga orang pemuda tersebut yang sedang mabuk.

1. Tiga pemuda mabuk dirasa menganggu

Satpam di Surabaya Dikeroyok Gegara Tegur 3 PemabukPexels.com/Rebcenter moscow

Ketika dihubungi media, S mengatakan, saat itu ia sedang bertugas seperti hari-hari biasanya. Kemudian ia mendapati tiga orang pemuda yang sedang mabuk dan berisik.

Karen dirasa menggangu wilayahnya, S pun mendatangi tiga pemuda itu dan menegur. Bukan malah berhenti, ketiganya justru melakukan perlawanan.

"Saya tegur, Saya bilang jangan mabuk di sini dan bikin keonaran," ujar S.

Baca Juga: Penjual Kue Jadi Sasaran Tawuran Di Surabaya

2. Satpam dikeroyok tiga pemuda

Satpam di Surabaya Dikeroyok Gegara Tegur 3 PemabukIlustrasi Penganiayaan (IDN Times/Mardya Shakti)

Saat ditegur itu, ketiga pemuda tersebut langsung mengeroyok S dengan tangan kosong. S juga dipukul menggunakan tingkat besi gang merupakan tiang bendera.

"Dipukul tepat di kepala dan wajah. Kalo kondisinya mabuk kan ada minuman keras juga. Sepertinya selain mabuk alkohol juga mabuk pil koplo," jelasnya.

3. Korban melapor ke Polisi

Satpam di Surabaya Dikeroyok Gegara Tegur 3 PemabukIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

S pun melaporkan ketiga pemuda mabuk itu ke Polsek Tenggilis Mejoyo Surabaya.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tenggilis Mejoyo, Iptu Biadi mengatakan, dirinya belum mengetahui perihal pengeroyokan satpam tersebut. Hal ini lantaran dirinya sedang libur.

"Saya sakit, seminggu tidak masuk," ujar Biadi.

IDN Times pun mencoba menghubungi Kapolsek Tenggilis Mejoyo, AKP Dwi Okta Herianto, akan tetapi belum mendapat jawaban.

Baca Juga: Bechi Jalani Sidang Offline di PN Surabaya

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya