Rumah di Lamongan Terbakar Akibat Obat Nyamuk, Satu Tewas
Kebakaran di Lamongan menewaskan satu orang. Dok Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times - Yas'ah (55) seorang perempuan asal Desa Konang, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh. Perempuan yang tinggal sebatang kara tersebut tidak bisa menyelamatkan diri saat rumah yang dihuninya ludes dilahap api, pada Rabu (14/4/2021), malam.
1. Kebakaran terjadi saat warga tengah menjalankan ibadah salat tarawih
Kebakaran di Lamongan menewaskan satu orang. Dok IstimewaKapolsek Glagah, AKP M.Kosim mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pada pukul 20.10 WIB. Saat kebakaran berlangsung warga sekitar tengah menjalankan ibadah salat tarawih di masjid. Diduga api yang membakar rumah milik Yas'ah berasal dari obat nyamuk yang membakar tikar dan membesar.
"Dugaan sementara api berasal dari pembakaran obat nyamuk. Namun untuk memastikan itu kita harus menunggu hasil olah TKP yang dilakukan Tim INAFIS," kata Kosim.
2. Petugas dan warga tidak bisa menyelamatkan korban yang terbakar
Kebakaran di Lamongan menewaskan satu orang. Dok IstimewaKebakaran sendiri, lanjut Kosim, pertama kali diketahui oleh Muslimin (48) tetangga korban. Muslimin yang mengetahui peristiwa tersebut langsung berteriak meminta tolong hingga membuat jamaah salat tarawih lari berhamburan.
"Karena api yang begitu cepat membakar bangunan dan isi rumah korban. Warga dan petugas pun tidak bisa menyelamatkan korban yang masih terjebak di dalam rumah," jelasnya.
Baca Juga: Tega, Pria Lamongan Cabuli Anak Tetangganya di Kandang Ayam
3. Petugas kemudian membawa korban ke rumah sakit
Kebakaran di Lamongan menewaskan satu orang. Dok IstimewaSatu unit mobil pemadam kebakaran turun ke lokasi untuk memadamkan api. Satu jam kemudian api berhasil dipadamkan. Sementara tim INAFIS Polres Lamongan yang tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung mengevakuasi jasad korban dan membawanya ke rumah sakit. Jenazah korban dibawa ke rumah sakit untuk dibersihkan karena mengalami luka bakar 100 persen.
"Tubuhnya hangus terbakar dan korban sendiri ditemukan persis di depan pintu kamar korban sendiri sudah berusaha menyelematkan diri namun tidak bisa," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut perwira polisi berpangkat tiga balok di pundaknya tersebut meminta kepada masyarakat agar tetap berhati-hati, terutama saat menyalakan api.
"Ya imbuan kita agar masyarakat berhati-hati saat menaruh obat nyamuk bakar. Jangan lupa juga matikan api kompor gas terlebih dahulu sebelum berpergian dan selalu waspada," pungkasnya.
Baca Juga: Padam dalam 5 Jam, 29 Unit Pemadam Taklukkan Kebakaran Margomulyo
