Ini Kabar Terbaru Sunarto, Lelaki yang Sempat Dikira Meninggal Dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuban, IDN Times- Masih ingat dengan Sunarto? Pria berusia 40 tahun asal Desa Gesikan, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban itu sempat membuat heboh kerabat dan tetangganya. 7 Oktober lalu Sunarto dikabarkan meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas. Bahkan, warga sempat memakamkan jenazah yang pada akhirnya diketahui bukan Sunarto, melainkan rekannya yang bernama Wartim.
Setelah sebulan berlalu, Sunarto memasuki babak baru. Ditemui IDN Times di rumahnya, Jumat (8/11), Sunarto mengaku sudah menjalani ritual buang sial. Ritual itu dilakukan di rumahnya, tiga hari setelah pemakaman Wartim. Tokoh masyarakat setempat memimpin prosesi tersebut.
"Keluarga langsung menyuruh saya untuk melakukan ruwatan atau buang sial mas," cerita Sunarto.
1. Jenazah Wartim dikebumikan oleh keluarga Sunarto
Sunarto lantas kembali menceritakan detik-detik saat tetangga dan kerabatnya mengira dirinya sudah meninggal. Pandangannya menerawang ke atas langit-langit rumah.
Wartim diketahui mengendarai motor Sunarto saat kecelakaan itu terjadi. Lantaran tak membawa identitas lengkap dan kondisi wajah Wartim, maka banyak yang mengira jika yang meninggal karena kecelakaan adalah Sunarto.
"Ya banyak orang takziah ke rumah saat itu, dan proses pemakaman juga dilakukan sebagai mana mestinya. Termasuk ditalkin (mendoakan jenazah)," ungkapnya.
2. Sunarto ganti nama agar terhindar dari sial
Tak hanya menggelar ritual buang sial, Sunarto juga mengganti namanya menjadi Muhammad Narto Pribadi. Dia meyakini, nama barunya akan membuang jauh kesialan dari dirinya. Nama itu diberikan oleh tokoh agama sekitar tempat tinggal Sunarto.
Meski sudah mengganti namanya, namun masyarakat setempat masih memanggilnya dengan sebutan Sunarto. "Sudah diganti nama saya mas, supaya jauh dari kesialan," jelasnya.
3. Keluarga Sunarto tak bisa mengenali wajah jenazah
Sunarto bercerita, keluarganya tidak menaruh curiga sedikit pun jika yang meninggal dunia itu sebenarnya adalah Wartim. Sebab, kecelakaan itu terjadi pada dini hari. Keluarga Sunarto sulit mengenali wajah jenazah. Bahkan, ketika jenazah dimandikan sampai dimakamkan, keluarganya masih berkeyakinan jika yang meninggal dunia itu adalah dirinya.
4. Rumah Sunarto dipenuhi pelayat
Wartim sendiri dikebumikan keesokan harinya. Setelah enam jam berlalu, Sunarto bikin gempar warga. Dia balik ke rumah.
"Saya di telepon adik saya, dan adik saya bingung kok masih hidup. Terus saya pulang dan melihat di rumah saya kok banyak orang yang mau menggelar pengajian dan melayat," katanya.
Baca Juga: Pengakuan Sunarto, Lelaki yang Balik ke Rumah Setelah "Dimakamkan"