Ini Alasan Penyanyi Dangdut Mau Ikut Pemilihan Kepala Desa di Lamongan

Lamongan, IDN Times- Desa Kedung Kumpul di Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan punya pemimpin baru. Namanya adalah Angely Emitasari. Sebelum terpilih jadi kepala desa, Angely merupakan seorang penyanyi dangdut.
Angely resmi dilantik oleh Bupati Lamongan Fadeli di Pendopo Lokatantra Lamongan, Kamis (7/11). Saat ditanya, perempuan berusia 28 tahun itu memutuskan ikut pilkades karena dorongan dari warga. "Mendapatkan dorongan dari masyarakat diminta untuk maju jadi kades," katanya kepada IDN Times usai pelantikan.
1. Tidak akan meninggalkan dunia tarik suara yang sudah membesarkan namanya
Meski saat ini sudah resmi menjabat sebagai kepala desa, namun Angely tak mau meninggalkan karirnya sebagai seorang penyanyi dangdut. Dia mengaku panggung dangdut telah membesarkan namanya.
Angely masih akan terus menggeluti dunia tarik suara yang sudah sejak ia geluti sejak lama. "Kalau ada waktu luang saya akan bernyanyi, tapi untuk saat ini, karena saya sudah terjun ke dunia pemerintah, jadi akan fokus dulu di sini," tambahnya.
2. Hobi menyanyi sejak masih duduk di bangku SMA
Angely mengaku, dia punya hobi menyanyi sejak duduk di bangku SMA. Sebelum ini, dia bergabung dengan grup orkes dangdut Adela dan sudah manggung dari satu tempat ke tempat lainnya. "Kalau menyanyi sudah saya mulai sejak SMA kelas 3 atau tahun 2013 sampai sekarang," ucapnya.
Baca Juga: Kemendikbud Serahkan Perahu Peninggalan Belanda pada Pemkab Lamongan
3. Bupati Lamongan Fadeli lantik 269 kades terpilih
Tak hanya Angely Emitasari saja yang dilantik menjadi kepala desa. Total, Bupati Lamongan Fadeli melantik 269 kades dari 369 desa yang menyelenggarakan pemilihan serentak pada 15 September 2019 lalu.
"Untuk masa sisa jabatan kades pada Desember, kami lantik hari ini (Kamis). Sedangkan kades yang purna tugas pada Januari, kami Lantik nanti," terangnya.
4. Bupati minta kepala desa terpilih bekerja dengan baik
Fadeli berpesan, kepala desa yang sudah dilantik harus bekerja dengan baik dan mampu menjaga kondusifitas di daerah masing-masing. Jika masih ada hubungan yang kurang baik dengan calon kepala desa yang kalah, Fadeli meminta agar sosok yang terpilih meyudahi persaingan.
"Yang menjadi lawan kita dulu, kita ajak bicara baik, kita rangkul bersama," pungkasnya.
Baca Juga: Enam Kali Mencuri Sapi, Kakek di Lamongan Ditembak Polisi