Gelombang Tinggi Tak Surutkan Warga Tuban Berwisata di Pantai
IDN Times/ Imron
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuban, IDN Times - Gelombang tinggi yang menerjang sejumlah wilayah Pantai Utara (Pantura), tidak menyurutkan pengunjung berwisata ke pantai di Tuban, Selasa (1/1). Liburan tahun baru ini pengunjung yang berdatangan ke lokasi wisata yang ada di pesisir laut Jawa bagian utara, seperti pantai Boom, Cemara dan Pantai Kelapa mencapai ribuan orang.
"Alhamdulillah meski gelombang air laut mencapai 2 meter lebih, hal ini tidak membuat pengunjung objek wisata pantai berkurang. Banyak yang datang baik sendiri maupun rombongan," kata Kabid Pariwisata, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tuban Suwanto, kepada IDN Times.
1. Pengunjung diminta tidak berenang ke tengah laut
IDN Times/ ImronMeski demikian, pihaknya meminta kepada seluruh pengunjung yang berwisata di pantai agar tidak berenang ke tengah laut. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. "Tetap menjaga keamanan. Jangan karena euphoria berlebihan mereka lantas tidak mengedepankan keselamatan, sehingga terjadi sesuatu pada dirinya, seperti terseret arus ombak. Mari kita jaga bersama," tegasnya.
2. Dua lokasi pantai dijaga regu penyelamat Tim SAR
IDN Times/ ImronSuwanto menjelaskan, dua lokasi pantai yang keberadaannya langsung bersentuhan dengan air laut adalah pantai Cemara di Kecamatan Palang, serta Pantai Cemara di Jenu Tuban. Sebelum liburan awal tahun baru ini pengelola sudah mengerahkan regu penyelamat untuk mengantisipasi terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Petugas Tim SAR sendiri selain mengamankan pantai juga bertugas mengawasi pasang surutnya gelombang air laut.
3. Terjadi penurunan pengunjung di awal tahun 2019
IDN Times/ ImronBanyaknya objek wisata alam, seperti gua, air terjun dan wisata lainnya di Kabupaten Tuban, ternyata berdampak pada jumlah pengunjung yang datang ke lokasi wisata pantai. Memasuki tahun 2019 ini jumlah pengunjung diprediksi turun sekitar 4 hingga 5 ribu orang. Sedangkan tahun sebelumnya bisa mencapai 6 ribuan lebih.
"Untuk jumlah pengunjung kita prediksi menurun kok mas, karena ada sebagian wisatawan yang juga berkunjung ke lokasi wisata lain selain di pantai, seperti pemandian di Bektiharjo, air terjun dan wisata lainnya yang ada di Tuban. Selain itu tarif masuk ke lokasi juga naik untuk tahun ini, menjadi 6 ribu per orang," tandasnya.
Baca Juga: Diduga Lapar, Kera Liar Masuk ke Pemukiman Warga di Tuban
4. Sektor wisata penyumbang PAD terbesar di Tuban
IDN Times/ ImronSaat ini sekor wisata, merupakan penyumbang PAD terbesar di Kabupaten Tuban, baik wisata religi maupun wisata alam. Tentunya kedepan banyak hal yang perlu diperbaiki agar jumlah pengunjung meningkatkan setiap tahunnya. "Kami terus melakukan upaya-upaya pembenahan diberbagai objek wisata, tujuannya agar berdampak pada jumlah peningkatan pengunjung. Dan itu sudah kita mulai beberapa tahun sebelumnya," jelasnya.
5. Pengunjung merasa senang berwisata ke pantai
IDN Times/ ImronSementara itu terpisah, menurut salah satu pengunjung wisata di pantai Cemara Tuban, Dimas mengaku senang berwisata ke pantai. Dirinya tidak merasa takut dengan terjadi ombak besar yang menerjang beberapa wilayah di laut Jawa bagian utara ini. "Senang mas, kami datang rombongan dari Kabupaten Lamongan. Rencananya setelah dari pantai Cemara kita langsung ke Pantai Boom," katanya.
Baca Juga: Selama 2018, Polres Tuban Tembak Mati 9 Pelaku Kriminal
