Awal Tahun, Bojonegoro Disambut Banjir dan Angin Kencang
Dok. IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bojonegoro, IDN Times- Memasuki awal tahun 2019. Sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro terendam banjir setinggi setengah meter lebih, Senin (7/1). Selain musibah banjir, angin kencang juga menerjang wilayah itu. Akibatnya, sejumlah pohon yang berada di tepi jalan tumbang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro, Eko Susanto, saat dimintai keterangan IDN Times, membenarkan kejadian itu. Banjir menurutnya, melanda sebagian wilayah di Bojonegoro karena curah hujan yang turun cukup deras. "Karena curah hujan yang turun hari ini sangat lebat, sebagian wilayah di Bojonegoro terdampak banjir dengan ketinggian bervariasi antara 30 hingga 50 cm," katanya.
1. Sejumlah jalan di Bojonegoro terendam banjir
IDN Times/ IstimewaSejumlah ruas jalan yang ada di Kabupaten Bojonegoro, seperti Jalan Patimura, Panglima Polim, Bundaran Tugu Adipura, Pertigaan Panglima Sudirman dan sejumlah jalan raya lainnya tergenang. Masyarakat yang melintas di jalan juga terganggu dan lebih memilih untuk menunggu banjir itu surut. "Masyarakat saya imbau agar tidak melewati jalur-jalur yang tergenang air, lebih baik hentikan perjalanan dan berteduh dilokasi yang aman dari banjir," katanya.
2. Banyak motor dan mobil mogok terendam banjir
IDN Times/Sukma ShaktiSejumlah kendaraan bermotor, baik roda empat dan dua yang nekat melintas di jalan raya juga ikut mogok. Kendaraan-kendaraan itu lantas dibawa menepi ke jalan oleh pemiliknya untuk diperbaiki.
"Kita minta masyarakat jangan nekat menerobos genangan banjir, tunggu sampai hujan selesai baru meneruskan perjalanan. Selain itu, berkendara saat hujan juga sangat berisiko tinggi bisa menyebabkan kecelakaaan karena jalan licin, apalagi banjir juga membawa material lumpur," tegasnya.
3. Sejumlah pohon tumbang dan menutup jalan
Dok. IDN Times/ IstimewaHujan lebat yang disertai angin kencang yang terjadi juga mengakibatkan sejumlah pohon besar ikut tumbang ke jalan. Seperti salah satunya yang terjadi di Desa Madean, Kecamatan Bojonegoro. Pohon yang tumbang ke jalan membuat sejumlah warga yang melintas di jalan itu terganggu. Warga harus memutar balik ke jalur lain agar bisa mencapai ke lokasi yang mereka tuju.
4. Petugas mengevakuasi pohon yang tumbang
Dok. IDN Times/ IstimewaPetugas yang mendapat laporan, langsung terjun ke lokasi pohon yang tumbang. Sejumlah personil BPBD Bojonegoro kesulitan mengevakuasi batang pohon yang tumbang, karena pada saat evakuasi berlangsung hujan kondisi hujan sangat deras.
Meski di bawah guyuran hujan yang sangat deras, petugas akhirnya berhasil memotong batang pohon menjadi beberapa bagian. Selanjutnya akses jalan sudah bisa dilalui. "Memang sekitar pukul 16.59 hujan lebat dan menyulitkan proses evakuasi," jelasnya.
Baca Juga: Cari Berkah, Warga Bojonegoro Berebut 4 Kuintal Salak
5. Masyarakat diminta waspada terhadap bencana
IDN Times/Sukma ShaktiMenurut dia, awal tahun merupakan puncak hujan. Masyarakat diminta untuk mawas diri dan mencari lokasi yang aman dari bencana banjir bandang dan tanah longsor. "Kami juga meminta kepada tim tanggap darurat yang berada di kecamatan dan desa untuk segera memberi pertolongan kepada masyarakat disekitar yang terdampak banjir, sembari menunggu petugas lain tiba dilokasi," pungkasnya.
Baca Juga: Hujan Deras, Jalan Protokol Lawang Malang Banjir Sepaha Orang Dewasa
