15 ABK Asal Lamongan Keracunan Ikan Busuk, Dua Tewas

Ikan tersebut sudah disimpan selama dua minggu

Tuban, IDN Times - Sebanyak 15 Anak Buah Kapal (ABK) KM Bunga Mekar Lamongan mengalami keracunan ikan busuk. Bahkan, dua di antaranya meninggal dunia. Diduga kuat mengalami keracunan ikan busuk saat akan melakukan bongkar muat di dermaga.

Adapun 13 orang lainnya saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. "Saat ini ada tiga warga yang dari Paciran Lamongan sedang kita tangani, diduga mereka keracunan," kata Direktur RSUD Dr Koesma Tuban Saiful Hadi, kepada IDN Times, Rabu (12/12).

1. Tercium bau busuk dari dalam kapal

15 ABK Asal Lamongan Keracunan Ikan Busuk, Dua TewasIDN Times/Imron

Kejadian yang menimpa para korban berawal saat salah satu ABK yang bernama Andik Dwi Saputra membuka box ikan. Dari sana tercium bau yang cukup menyengat. Korban pun kemudian pingsan dan ditolong rekannya sesama ABK.

Namun, belum sempat menolong rekannya, korban yang hendak membantu justru ikut pingsan.

Baca Juga: Hari Anti Korupsi, Mahasiswa Sebut Kejari Lamongan Loyo Ungkap Korupsi

3. Hasil tangkapan selama dua minggu

15 ABK Asal Lamongan Keracunan Ikan Busuk, Dua TewasIDN Times/Imron

Kuat dugaan, kata Saiful, ikan yang mengeluarkan bau tidak sedap itu karena sudah terlalu lama di dalam box. Diperkirakan mereka telah menyimpannya selama dua Minggu. Di sisi lain, es batu yang digunakam untuk memgawetkan juga kurang. "Mungkin terlalu lama mas, dan es batunya juga sudah mulai habis," katanya

3. Dua orang meninggal dunia

15 ABK Asal Lamongan Keracunan Ikan Busuk, Dua TewasIDN Times/Imron

Menurit Saiful, dua korban yang meninggal dunia akibat keracunan tersebut bernama Andik Dwi Saputra alias Ambon (20) dan Kashuri (39). Keduanya adalah nelayan asal Desa Blimbing, Kecamatan Paciran.

Satu di antara mereka meninggal dunia ditempat sedangkan satunya lagi meninggal saat menjalani perawatan di RS Arsy Paciran.

4. Korban lainnya masih dirawat di RS Lamongan

15 ABK Asal Lamongan Keracunan Ikan Busuk, Dua TewasIDN Times/Imron

Saat ini rumah sakit Tuban hanya menampung tiga orang saja. Selebihnya korban yang mengalami keracunan tengah dirawat di RS Lamongan. "Kami hanya menangani tiga orang yang saat itu dirujuk ke rumah sakit, mereka adalah Agung Setiawan (19), Sutikno (45) dan Ansori (33), selebihnya mungkin ditangani di Lamongan," pungkas Saiful.

Baca Juga: Tiga Hari Menghilang, Pria Lamongan Ditemukan dengan Kondisi Begini

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya