Surabaya, IDN Times - Saat ini jumlah kumulatif kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Jawa Timur telah menyentuh angka 4.600. Angka tersebut didapat setelah adanya tambahan 191 kasus positif COVID-19 per Sabtu (30/5).

Penambahan tersebut terdiri dari 1 kasus di Tuban, 1 di Kota Probolinggo, 1 di Pamekasan, 8 di Lamongan,2 di Trenggalek 1 di Kota Malang, 5 di Gresik, 10 di Kediri, 1 di Pacitan, 1 di Banyuwangi, 23 di Sidoarjo, 3 di Bangkalan, 2 di Kota Mojokerto, 7 di
Ponorogo, 7 di Tulungagung, di Jember, 8 di Jombang, 2 di Nganjuk, 1 di Probolinggo, 4 di Bojonegoro, 1 di Sumenep, dan 101 di Kota Surabaya.

"Kita bersama ini adalah data sebaran per kabupaten kota nomor satu masih Surabaya dengan jumlah konfirmasi 2495 Sidoarjo nomor 2 dengan 632 Gresik dengan 163 baru disusun dengan Kediri dan Lamongan 106 dan 104," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers digital, Sabtu (30/5).

Untuk pasien meninggal dunia juga mendapatkan penambahan sama seperti kemarin Jumat, yaitu 24 orang terdiri dari 1 di Tuban 1 di Pamekasan, 1 di Gresik, 5 di Sidoarjo, 1 di Kabupaten Jombang, dan 15 Kota Surabaya. Saat ini total terdapat 396 pasien meninggal atau 8,61 dari total keseluruhan kasus.

Sementara untuk pasien sembuh terdapat tambahan 20 pasien yaitu 1 di Kota Batu, 7 di Kabupaten Magetan, 2 di Pamekasan, 1 di Lumajang, 2 di Sidoarjo, 1 di Ponorogo, 1 di Nganjuk, dan 1 di Bojonegoro. Sayangnya tidak ada tambahan pasien sembuh dari Kota Surabaya. Saat ini terdapat 609 pasien sembuh atau 13,24 persen.

Baca Juga: Konflik Khofifah Vs Risma Dapat Kritik Pedas dari Mahasiswa