Satu dari Lima Korban Kebakaran Restoran Mulyorejo Meninggal Dunia

Semoga korban jiwa tidak bertambah

Surabaya, IDN Times - Satu dari lima korban kebakaran yang terjadi di sebuah restoran kawasan Mulyorejo meninggal dunia. Kebakaran itu disebabkan oleh letupan gas LPG saat regulatornya dilepas dari tabungnya, Jumat (17/12) tengah malam.

1. Satu korban kebakaran meninggal dunia

Satu dari Lima Korban Kebakaran Restoran Mulyorejo Meninggal DuniaPemadam kebakaran sedang bertugas. Dok.IDN Times/Istimewa

Kelima korban kebakaran restoran mie di Mulyorejo tersebut sempat dilarikan ke Rumah Sakit Unair usai diselamatkan oleh tim pemadam kebakaran Pemerintah Kota Surabaya yang tengah berpatroli. Namun nahas, korban atas nama Alansya Aji (31) tak dapat diselamatkan.

"Iya benar. Salah satu korban meninggal dunia di rumah sakit pagi tadi," ujar Kapolsek Mulyorejo Kompol Enny Priatin Rustam saat dihubungi IDN Times, Sabtu (28/12).

2. Empat korban lain masih dirawat

Satu dari Lima Korban Kebakaran Restoran Mulyorejo Meninggal DuniaDok.IDN Times/Istimewa

Alansya memang mendapatkan luka bakar paling parah dibanding kelima korban lainnya. Sekitar 80 persen anggota tubuhnya hangun terbakar. Sementara korban lain mendapat luka bakar 50-70 persen. Saat ini, empat orang lainnya masih dirawat di RS Unair

"Korban lainnya sudah didampingi oleh keluarga. Kita harap tidak ada jatuh korban lagi," tuturnya.

3. Berawal dari tabung LPG

Satu dari Lima Korban Kebakaran Restoran Mulyorejo Meninggal DuniaKorban kebakaran. Dok.IDN Times/Istimewa

Alansya dan empat orang lainnya merupakan pekerja di sebuah restoran mie kawasan Mulyorejo. Kebakaran bermula saat mereka akan menutup restoran, Jumat (27/12) tengah malam. Ketika mereka melepas regulator dari tabung LPG, tiba-tiba api meletup dan menyambar tabung. Diduga, masih ada sisa api yang menyala di kompor dekat tabung.

"Akhirnya mereka bawa tabungnya ke kamar mandi. Lalu api malah menyambar plafon rumah dan membuat kebakaran semakin besar," jelas Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Bambang Vistadi.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya