Potensi Politik Uang Merata di Jatim, Bawaslu akan Bentuk Tim Patroli
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Praktik politik uang masih menjadi momok di Jawa Timur. Bahkan, potensi terjadinya permainan politik uang ini bisa terjadi di seluruh daerah di Jatim. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim memasukkan potensi kerawanan politik uang di 19 daerah yang menjalani Pilkada serentak 2020 ini.
1. Politik uang potensi kerawanannya merata di Jatim
Komisioner Divisi Pengawasan Bawaslu Jatim Aang Khunaifi mengatakan bahwa saat ini pihaknya dalam proses penyusunan peta potensi kerawanan Pilkada 2020 di Jatim. Salah satu potensi kerawanan yang dimiliki oleh setiap daerah adalah politik uang. Aang pun tak bisa memastikan daerah mana saja yang paling berpotensi terjadi politik uang. Pada Pemilu sebelumnya pun Bawaslu Jatim menangani setidaknya 11 dugaan perkara politik uang.
"Hampir dipastikan di daerah sangat mungkin muncul kembali. Hampir semua daerah punya potensi," ujar Aang saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (16/9/2020).
2. Banyak "serangan fajar" jelang pemungutan suara
Bentuk praktik politik uang dalam Pilkada bisa bermacam-macam. Namun yang umum terjadi adalah pemberian uang kepada calon pemilih jelang waktu pemungutan suara atau yang biasa disebut sebagai "serangan fajar". Untuk itu Aang dan timnya tengah menyusun strategi pengawasan agar hal tersebut tidak terjadi.
"Kalau kemudian dari pengalaman sebelumnya praktik politik uang itu paling banyak muncul di waktu krusial jelang pemungutan atau di hari pemungutan," ungkapnya.
Baca Juga: Bawaslu Tak Bisa Beri Sanksi Calon Kepala Daerah Langgar Protokol
3. Akan adakan patroli anti money politic
Salah satu cara pengawasan yang saat ini sudah dibentuk adalah patroli money politic. Bawaslu Jatim bekerja sama dengan Bawaslu daerah, KPU daerah, serta jajaran kepolisian akan memastikan keamanan daerah dari "serangan fajar" para pasang calon kepala daerah.
"Nanti di waktu krusial itu jajaran kami melakukan patroli pengawasan anti money politic," pungkasnya.
Baca Juga: Bawaslu: Tantangan Terbesar Pilkada 2020 Awasi Kampanye Daring