Polisi Selidiki Teror Penembakan Rumah di Sidoarjo

Sidoarjo, IDN Times - Polisi saat ini tengah menyelidiki teror yang dialami oleh seorang warga di Kabupaten Sidoarjo. Rumah warga tersebut ditembaki oleh orang tak dikenal hingga membekas beberapa lubang di kaca rumahnya pada Kamis (6/5/2021) dini hari. Hingga kini, baik pelaku maupun motif penembakan tersebut masih belum diketahui.
Baca Juga: Deretan Aksi Teror Ancam Kantor Polisi, Terakhir di Mabes Polri
1. Proses penyelidikan masih berlangsung
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Sidoarjo Kompol Wahyudin Latif menjelaskan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah Supramono (63) setelah menerima laporan tersebut. Saat ini, kasus terkait teror tembakan itu masih dalam proses penyelidikan.
"Setelah kita mengetahui adanya informasi penembakan di daerah Waru kami melakukan olah TKP bersama tim identifikasi Satreskrim Polresta Sidoarjo kemudian kami juga koordinasi dengan Labfor," ujar Wahyudin, Jumat (7/5/2021).
2. Warga diminta lebih waspada awasi lingkungan sekitar
Wahyudin pun mengimbau kepada warga agar lebih waspada dalam mengamati lingkungan sekitarnya. Jika ada orang asing yang berkeliaran di wilayah tempat tinggal warga, Wahyudin berharap agar warga setempat menegur dan menanyakan keperluan. Ketertiban dan kenyamanan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama.
"Kalau bukan warga ditanya apa keperluannya, apa hal-hal urgent yang dilakukan di situ, sehingga tingkat kewaspadaan masyarakat meningkat. Kemudian dari amasyarakat sendiri memiki swadaya pengamanan sendiri. Sehingga kepolisian bisa membantu kepolisian mengcover," tuturnya.
3. Warga Sidoarjo tiba-tiba temukan lubang tembakan di rumahnya
Sebelumnya, kejadian yang menimpa rumah pasangan Supramono dan Nurul ini bermula pada Kamis dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Ketika mereka tengah tertidur di kamar, suara letusan terdengar cukup jelas. Namun, mereka mengira suara letusan itu berasal dari petasan. Ternyata, kaca rumah mereka sudah berlubang di tiga titik dengan sisa tiga selongsong peluru berada di ruang tamu.
"Kami juga lakukan langkah intensif penyidikan saksi dan alat bukti dan juga koordinasi dengan Dirkrimum Polda Jatim mengungkap pelakunya. Penyelidikan masih di Satreskrim dan dibackup penuh Ditreskrimum Polda Jawa Timur," tutup Latif.
Baca Juga: Polisi Kejar Komplotan Perampok, Blokir Tol hingga Beri Tembakan