Mulai Hari Ini, ke Madura Lewat Suramadu Akan Dites Swab Antigen

Surabaya, IDN Times - Penyekatan dan tes swab massal yang dilakukan di kaki Jembatan Suramadu kini dilakukan dua arah. Bukan hanya para pengendara dari arah Madura ke Surabaya yang dites swab massal, arah sebaliknya yaitu dari Surabaya ke Madura juga akan disekat dan dites swab antigen.
1. Tes swab antigen akan berlaku dua sisi
Keputusan ini dibuat bersama oleh Pemerintah Kota Surabaya, Pemerintah Kabupaten Bangkalan, dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyebutkan bahwa tes swab antigen bagi pengendara arah Surabaya ke Madura ini akan dimulai sejak Kamis (17/6/2021).
"Jadi, Fainsya allah, nanti yang dari Bangkalan akan dilakukan oleh Bupati Bangkalan. Surabaya nanti membantu ketika yang dari Bangkalan sudah tidak mampu, yang selain plat M (Madura) kita lakukan (swab)," ujar Eri, Rabu (16/6/2021) petang.
2. Surabaya dan Bangkalan harus sama-sama dijaga
Eri mengatakan bahwa Bangkalan dan Surabaya merupakan satu kesatuan yang harus dijaga bersama-sama, bukan hanya Surabaya. Swab dua sisi ini juga untuk menghindari rasa diskriminasi terhadap warga Bangkalan.
"Inilah kebersamaan antara (pemerintah) Provinsi Jatim, Surabaya dan Bangkalan," tuturnya.
3. Sisi Surabaya akan berfokus swab untuk pengendara arah Madura
Eri menyebut bahwa petugas penyekatan dan swab antigen dari pihak Pemkot Surabaya dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak akan dibagi dua yaitu di pintu masuk dan pintu keluar Jembatan Suramadu. Kedua titik akan dilakukan tes swab antigen bagi para pengendara yang melintas.
"Tapi tugas kami yang utama adalah menjaga Madura, menjaga Bangkalan dari (pengendara) yang mau masuk ke Bangkalan. Itu yang kita lakukan," ungkapnya.
Baca Juga: 15.524 Orang Terjaring Penyekatan Suramadu, 316 Positif COVID-19
4. Pengendara mengaku beruntung ada swab antigen gratis
Sementara itu, salah satu lengendara yang terjaring penyekata, Achmad Fauzan, mengaku senang dengan adanya tes swab antigen massal di perbatasan ini. Apalagi, warga Kabupaten Sampang ini datang ke Surabaya tiap dua hari sekali untuk berdagang. Di tengah mobilitas yang tinggi itu, Fauzan merasa diuntungkan dengan swab gratis.
"Ini istri saya juga ikut setiap hari. Alhamdulillah menguntungkan ada swab, senang diswab, jaga kesehatan dan tidak khawatir pulang ke rumah. Setiap dua hari sekali Surabaya-Madura (pulang pergi). Orang Madura tidak takut dengan swab," sebutnya.
Baca Juga: 27.839 Pengendara Disekat di Jembatan Suramadu, 595 Positif COVID-19