Minimalisir Dampak Gempa, Risma Sulap Lahan Gersang Jadi Hutan
IDN Times/Fitria Madia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, dengan mengenakan setelan hijau-hitam terlihat aktif mengarahkan petugas untuk menanam pohon. Pohon itu ditanam di kawasan tanah kosong milik Pemkot Surabaya, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karangpilang. Rupanya, penanaman pohon yang dilakukan Risma kali ini tidak biasa.
Baca Juga: Nippon Academy Japan Sumbang Mahasiswa Korban Gempa Palu di Makassar
1. Untuk meminimalisir dampak gempa
IDN Times/Fitria MadiaRisma mengatakan tanah kosong dan gersang seluas 3 hektar tersebut ditanami pepohonan untuk meminimalisir dampak gempa yang dapat terjadi di area tersebut. Ia mendapatkan arahan dari para ahli geologi.
"Kemarin ahli itu ngomong di situ ada lempengan patahan, saya kepingin, saya percaya bahwa kalau kita berusaha, kita memohon pada Tuhan yang Maha Kuasa, Tuhan akan mengabulkan doa kita. Saya percaya dengan treatmen saya membuat hutan kota maka akan ada perbaikan struktur tanah di situ," ujarnya, Jumat (23/11).
2. Pepohonan dapat memperbaiki struktur tanah
IDN times/Fitria MadiaIa melanjutkan dengan rimbunnya pepohonan di situ dan akar yang saling mengikat antar pohon, maka air dapat terserap dan tersimpan secara maksimal, sehingga dampak gempa dapat diminimalisir.
"Perbaikan struktur tanah itu, nanti air akan masuk, airnya akan mempengaruhi struktur tanah. Maka kemudian patahan yang dilihat secara akademis, bahwa itu akan menimbulkan gempa, maka itu akan bisa terminimalisir," ungkap Risma.
3. Menggunakan tanaman tertentu
IDN Times/Fitria MadiaRisma mengatakan tanaman yang ditanam di lahan tersebut adalah tanaman yang digolongkan sebagai pohon keras, sehingga akarnya akan cukup kuat untuk saling mengikat air.
"Karena tanamannya harus tanaman keras, yang dia bisa menyimpan air, contohnya, misalkan mangga , sawo, nyamplung, kita sudah siapkan tanamannya sebetulnya," jelasnya.
4. Juga difungsikan sebagai makam
IDN Times/Fitria MadiaSelain digunakan sebagai hutan kota, lahan tersebut juga akan difungsikan sebagai makam warga. Lahan tersebut memang tidak difungsikan sebagai pusat aktifitas publik agar korban dampak gempa dapat diminimalisir.
"Iya memang itu difungsikan sebagai makam dan hutan kota nantinya," tuturnya.
5. Embung juga akan dibuat
IDN times/Fitria MadiaTak hanya pepohonan, Risma juga akan membuatkan embung di kawasan tersebut yang juga berfungsi untuk memperbaiki struktur tanah. "Katanya treatment juga membuat sumur-sumur. Ini juga akan kita lakukan. Jadi kita akan membuat embung di situ, nanti embung di situ akan kita aliri dengan hutan kota," tutupnya.
Baca Juga: PN Surabaya Akan Sidangkan Permohonan Ganti Kelamin Pekan Depan
