Mayat Misterius Ternyata Istri Dibunuh Suami, Berdalih Sakit Hati
Satreskrim Polrestabes Surabaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam karung yang ternyata istri dibunuh suami. IDN TImes/Fitria Madia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Mayat misterius yang ditemukan di Jalan Masjid Al Akbar Timur, Kamis (22/4/2021) malam akhirnya terungkap. Ia adalah Putri Ima Camelia Sandy (26), seorang karyawan swasta yang dibunuh oleh suaminya sendiri. Pembunuhan ini dilatarbelakangi rasa sakit hati sang suami yang sering dihina.
Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan Terbungkus Selimut, Diduga Korban Pembunuhan
1. Pelaku pembunuhan adalah suami korban
Jhony Pranoto Kasum (27) pelaku pembunuhan. IDN Times/Fitria MadiaKasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian menjelaskan, kasus pembunuhan ini berhasil diungkap setelah mayat misterius berhasil diidentifikasi. Rupanya, mayat yang sudah membusuk itu adalah Putri, seorang karyawan swasta yang sedang indekos di kawasan Gayungan, Surabaya.
"Setelah kita kembangkan kasus ini ternyata tidak sampai 24 jam ditemukan pelaku pembunuhan adalah suami korban sendiri dan langsung kami tangkap," ujar Oki saat konferensi pers di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (23/4/2021).
2. Bunuh korban dengan cara dicekik dan dibekap bantal
Bantal bergambar foto pernikahan ini menjadi bantal alat penghabisan. IDN Times/Fitria MadiaKetika ditangkap, awalnya pelaku yaitu Jhony Pranoto Kasum (27) mengelak telah membunuh istrinya. Setelah diinterogasi lebih lanjut, akhirnya Jhony mengaku telah membunuh sang istri dan membuang jasad istrinya di sebuhan lahan kosong dekat Kantor PWNU Jatim.
"Tersangka membunuh korban dengan cara dicekik dan dibekap menggunakan bantal hitam," tuturnya.
3. Berdalih sakit hati sering dihina
Foto barang bukti, termasuk barang pribadi keluarga. IDN Times/Fitria MadiaJhony berdalih gelap mata membunuh istrinya lantaran kerap dihina. Ia sering diomeli istrinya karena tidak mampu memberi uang yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Sementara Jhony sehari-hari hanya bekerja sebagai kuli bangunan.
"Sakit hati dari dulu. Sering dihina karena gak bisa kasih uang banyak," sebut Jhony.
4. Terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara
Jhony Pranoto Kasum (27) pelaku pembunuhan. IDN Times/Fitria MadiaDari penangkapan itu, polisi mendapatkan sejumlah barang bukti seperti bantal hitam yang digunakan untuk membekap Putri serta sprei kamar mereka. Selain itu, polisi juga menemukan pil koplo yang dikonsumsi oleh Jhony.
"Tersangka kami kenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun penjara," tutup Oki.
