Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Gerhana, Terbuka Bagi Masyarakat

Bisa langsung datang jika kapasitas masih memungkinkan

Surabaya, IDN Times - Gerhana bulan total super blood moon akan bisa disaksikan di langit Surabaya pada Rabu (26/5/2021). Untuk menjalankan ibadah sunah, Masjid Nasional Al Akbar Surabaya menyelenggarakan Salat Gerhana berjemaah di tengah pandemik COVID-19. Pengelola masjid memastikan salat jemaah ini akan dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan.

1. Masjid Al Akbar Surabaya gelar Salat Gerhana

Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Gerhana, Terbuka Bagi Masyarakatunsplash.com/Robert Wiedemann

Humas Masjid Al Akbar Surabaya, Helmy M Noor mengatakan bahwa Salat Gerhana ini akan dilaksanakan seperti Salat Jumat yang sudah sering mereka gelar selama masa panndemik. Protokol kesehatan yang digunakan sesuai dengan pelaksanaan Salat Idul Fitri 2021 lalu yang juga diikuti oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

"Kami akan menggunakan protokol kesehatan yang sudah biasanya kami gunakan seperti Salat Id kemarin. Sebenarnya ini seperti Salat Jumat biasanya," ujar Helmy, Rabu (26/5/2021).

2. Terapkan protokol kesehatan

Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Gerhana, Terbuka Bagi MasyarakatPenyemprotan disinfektan di Masjid Al Akbar Surabaya, Selasa (17/3). IDN Times/Dok. Humas Masjid Al Akbar

Beberapa protokol kesehatan yang disiapkan adalah jarak dari masing-masing jemaah, penyediaan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, serta pemeriksaann suhu di pintu masuk. Jemaah juga harus membawa perlengkapan salatnya sendiri untuk menghindari virus yang menempel di alat salat.

"Jemaah juga harus membawa tas kresek sebagai tempat alas kaki. Jadi bisa meminimalisir kerumunan saat selesai salat," imbuhnya.

3. Akan diisi khotbah dari akademisi Uinsa

Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Gerhana, Terbuka Bagi MasyarakatGerhana bulan total Super Blood Moon. bmkg.go.id

Salat Gerhana ini akan diisi khotbah oleh khatib Prof Dr Moh Ali Aziz, M.Ag yang merupakan seorang pakar ilmu dakwah dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (Uinsa). Ali Aziz akan menyampaikan ceramah dengan tema Gerhana, Momen Introspeksi dan Memacu Diri.

"Tentunya sesuai dengan protokol kesehatan, kutbah akan dilaksanakan tidak terlalu lama untuk meminimalisir durasi jemaah di dalam masjid," lanjut Helmy.

Baca Juga: Super Blood Moon, Warga Banyuwangi Bisa Menyaksikan Langsung

4. Terbuka bagi masyarakat tapi terbatas kapasitas

Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Gerhana, Terbuka Bagi MasyarakatPenyemprotan Disinfektan di Masjid Al Akbar Surabaya, Selasa (17/3). (Dok. Humas Masjid Al Akbar)

Helmy melanjutkan, Salat Gerhana ini akan dilaksanakan setelah Salat Maghrib. Ibadah ini terbuka bagi masyarakat tanpa harus mendaftar terlebih dahulu. Jika ingin mengikuti Salat Gerhana, warga bisa langusng datang ke Masjid Al Akbar. Namun, kapasitas masjid tetap dibatasi untuk mencegah kerumunan.

"Jadi kalau mau datang diusahakan cukup awal karena sekaligus Salat Maghrib berjemaah. Kalau kapasitas masjid sudah penuh mohon maaf tidak bisa ikut," pungkasnya.

Baca Juga: Sore Ini Terjadi Super Blood Moon, Begini Dampaknya 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya