Diduga Dibunuh, Perempuan Tewas Bersimbah Darah di Apartemen Surabaya

Korban ditemukan hanya mengenakan pakaian dalam

Surabaya, IDN Times - Seorang perempuan ditemukan tewas bersimbah di Apartemen Puncak Permai Tower A, Surabaya, Rabu (22/4). Dia diduga menjadi korban pembunuhan. Identitas korban atas nama Ika Puspitasari (36), asal Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Hingga saat ini Satreskrim Polrestabes Surabaya masih menyelidiki kasus tersebut.

1. Jenazah korban ditemukan bersimbah darah di depan lift

Diduga Dibunuh, Perempuan Tewas Bersimbah Darah di Apartemen SurabayaPenemuan jenazah perempuan di Apartemen Puncak Permai Surabaya, Rabu (22/4). Dok. Istimewa

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran menjelaskan, penemuan mayat ini pertama kali dilaporkan oleh pihak keamanan Apartemen Puncak Permai Tower A. Mereka melihat seorang wanita tergeletak bersimbah darah di depan pintu lift lobby.

"Dan didapati satu orang perempuan korban di depan lift lobby service dalam keadaan tergeletak dengan banyak bercak darah," ujar Sudamiran saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu siang.

2. Diduga dibunuh di sebuah kamar di lantai 8

Diduga Dibunuh, Perempuan Tewas Bersimbah Darah di Apartemen SurabayaPenemuan jenazah perempuan di Apartemen Puncak Permai Surabaya, Rabu (22/4). Dok. Istimewa

Unit Jatanras Polrestabes Surabaya dan Unit Reskrim Polsek Dukuh Pakis pun tiba di lokasi kejadian. Setelah bercak darah ditelusuri, ternyata berasal dari sebuah kamar di lantai 8 Apartemen Puncak Permai Tower A.

"Peristiwa diduga pembunuhan di Apartemen Puncak Permai Tower A kamar lantai 8," tuturnya.

Baca Juga: Dipukul Elpiji hingga Tusuk Kemaluan, Kronologi Pembunuhan Sidoarjo

3. Leher penuh sayatan

Diduga Dibunuh, Perempuan Tewas Bersimbah Darah di Apartemen SurabayaPenemuan jenazah perempuan di Apartemen Puncak Permai Surabaya, Rabu (22/4). Dok. Istimewa

Saat diperiksa, jasad perempuan tersebut dipenuhi sayatan benda tajam di bagian leher korban. Sementara saat ditemukan korban hanya memakai celana dalam dan kaos dalam.

"Saat ini masih proses lidik terkait pelaku dan motifnya," tutup Sudamiran.

Baca Juga: Nyawa Melayang di Tangan Menantu, 6 Fakta Pembunuhan Sadis di Sidoarjo

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya