Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda Jatim

Mereka diduga bersekongkol membunuh Budi

Surabaya, IDN Times - Dua pelaku mutilasi Budi Hartanto (28) akhirnya digelandang ke Mapolda Jatim, Jumat (12/4) malam. Keduanya tiba di waktu yang berbeda dan langsung menjalani pemeriksaan di sebuah ruangan Mapolda Jatim. Yang menarik, keduanya sama-sama memiliki luka bekas tembak di kaki. Namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi atas dibawanya kedua pelaku tersebut.

1. Ajis tiba terlebih dahulu dengan kaki bekas tembakan

Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda JatimDok.IDN Times/Istimewa

 

Salah satu pelaku yang sebelumnya ditulis AJ bernama Ajis Prakoso. Ajis merupakan pelaku mutilasi yang ditangkap di Desa Bleber, Kabupaten Kediri. Ajis tiba terlebih dahulu di Mapolda Jatim yaitu sekitar pukul 20.30 WIB. Ia mengenakan kaus berwarna biru gelap dan celana hitam. Tanpa alas kaki, ia berjalan tertatih menahan sakit atas bekas timah panas yang bersarang di kaki kirinya.

Baca Juga: Dua Pelaku Mutilasi Budi Hartanto Akhirnya Ditangkap

2. AP menyusul juga dengan kaki pincang

Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda JatimDok.IDN Times/Istimewa

Beberapa jam berikutnya, Aris Sugianto alias AP tiba di Mapolda Jatim pukul 00.05 WIB, Sabtu (13/4). Aris merupakan pelaku mutilasi yang berhasil diringkus pihak kepolisian saat berada di Jakarta. Aris bersekongkol dengan Ajis saat membunuh dan menebas kepala Budi. Mereka juga membuang tubuh dan kepala Budi di dua tempat berbeda.

Aris tiba dengan menggunakan jaket abu-abu serta celana jeans. Sama seperti Ajis, Aris memasuki ruang pemeriksaan dengan pincang. Ia langsung duduk di kursi biru dan langsung dicecar pertanyaan oleh petugas kepolisian.

3. Keduanya ditangkap pada Kamis

Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda JatimDok.IDN Times/Istimewa

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan bahwa kedua pelaku tersebut berhasil ditangkap di dua tempat yang berbeda pada Kamis (11/4) malam. Aris ditangkap terlebih dahulu di Jakarta dan menyusullah tertangkapnya Ajis di Kediri.

"Blitar hanyalah tempat pembuangan. Sedangkan eksekusi dan persiapan ada di Kediri. Polisi meyakini bahwa pembunuhan ini bukan dilakukan tunggal dan terbukti AP dan AJ dilakukan penangkapan," ujar Barung, Jumat (12/4).

4. Motif pembunuhan diduga adalah asmara

Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda Jatimunsplash.com/Steffano Ghezzi

Hingga saat ini, motif pembunuhan masih belum diungkapkan. Barung hanya mengatakan bahwa Ajis dan Aris memiliki hubungan dekat dengan Budi. Kematian Budi pun diduga lantaran masalah asmara yang melibatkan kedua pelaku mutilasi.

"Hubungannya adalah kasih, hubungan asmara. Kita sudah menduga ini dilatari oleh hubungan asmara sesama jenis," ucap Barung.

5. Budi korban mutilasi kepala

Dengan Kaki Ditembak, Kedua Pelaku Mutilasi Budi Tiba di Mapolda JatimIDN Times/Sukma Shakti

 

Kasus Budi pertama kali terungkap dari penemuan mayat tanpa kepala di dalam sebuah koper yang dibuang di pinggiran sungai Kota Blitar pada Rabu (3/4). Setelah Ajis dan Aris ditangkap, barulah kepala Budi ditemukan di pinggiran sungai dekat lokasi pembunuhan, Kabupaten Kediri. Ajis dan Aris pun kini digelandang ke Mapolda Jatim untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan mengungkapkan apakah ada pelaku atau korban lainnya.

"Kita meyakini bahwa, mudah-mudahan ya cuma satu ini aja, tapi ada lagi kayaknya ini," ujar Barung.

Baca Juga: Budi Hartanto Dibunuh dan Dimutilasi di Sebuah Warung Kopi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya