Bertambah, Korban Jiwa Erupsi Gunung Semeru Jadi 2 Orang

Sementara 49 luka ringan hingga berat

Surabaya, IDN Times - Jumlah korban akibat erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021) terus bertambah. Dinas Kesehatan Jawa Timur mencatat bahwa korban jiwa dari aktivitas vulkanik ini menjadi dua orang. Selain itu, puluhan warga lainnya luka-luka.

1. 2 orang meninggal dunia, 49 luka-luka akibat erupsi Gunung Merapi

Bertambah, Korban Jiwa Erupsi Gunung Semeru Jadi 2 OrangIlustrasi warga meninggal (IDN Times/Mia Amalia)

Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinkes Jatim, Ninis Herlina Kirana menyampaikan, berdasarkan data terbaru pada Minggu (5/12/2021) pagi, telah ada 2 orang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru. Sementara 49 orang warga mengalami luka-luka baik ringan hingga berat.

"Wilayah terdampak ada di empat kecamatan yaitu di Kabupaten Lumajang ada Kecamatan Pronojiwo, Desa Supiturang dan Kecamatan Candipuro, Desa Sumberwuluh. Untuk Kabupaten Malang ada di Kecamatan Ampelgading, Desa Tamansari, Argoyuwono, Mulyosari dan Kecamatan Tirtoyudo, Desa Tamansatriyan, Wonoagung, Ampelgading, Tlogosari," jelas Ninis, Minggu (5/12/2021).

Baca Juga: Semeru Erupsi, 6 Kecamatan di Kabupaten Malang Hujan Abu

2. Korban luka-luka dirawat di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat

Bertambah, Korban Jiwa Erupsi Gunung Semeru Jadi 2 Orang(Ilustrasi dirawat di rumah sakit) IDN Times/Sukma Shakti

Ninis merinci, 27 korban luka ringan tengah dirawat di Puskesmas Penanggal. Sementara untuk luka berat, 9 oran dirujuk ke RSUD Haryoto, 2 lainnya dirujuk ke RS Bhayangkara, dan paling banyak yaitu 10 orang luka berat dirujuk ke RS Pasirian

"Masih ada 1 orang luka berat tengah diobservasi di IGD Puskemas Candipuro," tuturnya.

3. Puluhan ribu orang terdampak

Bertambah, Korban Jiwa Erupsi Gunung Semeru Jadi 2 OrangIlustrasi Penampungan Pengungsi (IDN Times/Mardya Shakti)

Tak hanya korban jiwa dan luka-luka, Ninis menambahkan bahwa terdapat puluhan ribu orang lainnya yang termasuk kelompok rentan. Rinciannya, di Kabupaten Malang terdapat 827 bayi, 3.220 balita, 860 ibu hamil, 11.925 pralansia, 5.269 lansia, dan 3.555 lansia risiko tinggi. Sementara di Kabupaten Lumajang terdapat 1.472 bayi dan 1.520 lansia.

"Untuk Lumajang masih data sementara. Di Kabupaten Malang ada 56.879 orang terdampak dan di Kabupaten Lumajang tepatnya Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro ada 5.205 jiwa terdampak," imbuhnya.

4. Ada kebutuhan mendesak tim medis

Bertambah, Korban Jiwa Erupsi Gunung Semeru Jadi 2 OrangGunung Semeru meletus (dok. BNPB)

Untuk saat ini, Ninis mengatakan bahwa kebutuhan mendesak yang mereka perlukan adalah masker, kaporit, aquatab, dan air minum. Mereka sudah menyiapkan logistik awal berupa masker 10.000 lembar, tenda 4X4 1 unit, sepatu boat 1 lusin 12 pcs, kacamata goggles 10 pcs, dan sarung tangan karet 36 pasang. Mereka juga menyiapkan Tim RHA untuk melakukan Rapid Health Assesment atau Kaji Cepat Bidang Kesehatan untuk mengetahui kebutuhan bidang kesehatan yang dibutuhkan di lokasi bencana

"Saat ini kami berkoordinasi terus dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang untuk menyiapkan atau mensiagakan kebutuhan sesuai dengan Rencana Kontijensi dan Rencana Operasi yang sudah dimiliki," pungkasnya.

Baca Juga: 10 Penambang Pasir Diduga Masih Terjebak Akibat Erupsi Semeru

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya