Bercanda Saat Kerja, Leher Terjepit Pintu Lift Hingga Tewas
Ilustrasi korban meninggal. (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Bercanda memang sebaiknya seperlunya saja dan tetap berhati-hati. Jika tidak, bisa jadi bernasib seperti Obet Tano Ama (33). Karena keasyikan bercanda, leher Obet malah terjepit pintu lift hingga merenggut nyawanya.
1. Obet terjepit lift saat bekerja
Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (17/4/2021) di sebuah gudang plastik Jalan Kiai Tambak Deres, Surabaya. Obet merupakan salah seorang pegawai gudang tersebut. Di hari kejadian, Obet tengah bekerja bersama temannya sembari bercanda seperti biasanya. Tapi siapa sangka, hari itu malah berujung maut bagi Obet.
"Benar, kejadiannya sekitar pukul 08.00 WIB. Korban Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang tinggal di Jalan Bulak Setro Utara, Surabaya," ujar Kanit Reskrim Polsek Kenjeran Iptu Soeryadi.
Baca Juga: Lindas Pemotor Hingga Tewas, Sopir Truk Kabur
2. Awalnya bercanda dengan rekannya hingga leher terjepit pintu lift
Ilustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)Kejadian tersebut bermula saat Obet bersama temannya bertugas membawa barang dari lantai dua ke lantai satu menggunakan lift. Saat di dalam lift, Obet malah bercanda dengan menjulurkan kepalanya ke luar lift. Alhasil, saat pintu menutup dan lift bergerak, Obet tercekik.
"Dari keterangan teman kerjanya seperti itu. Ini masih kami dalami lagi penyebabnya apa. Sambil menunggu hasil visum keluar," tutur Soeryadi.
3. Jasad dievakuasi polisi
IDN Times/Sukma ShaktiRekan kerjanya pun panik menyaksikan proses kematian Obet di dalam lift. Sesampainya di lantai satu, ia langsung melapor ke pihak manajemen dan kepolisian terkait kejadian itu. Tak berapa lama, polisi pun datang dan mengevakuasi jasad Obet.
"Iya, tadi sudah dievakuasi dibantu sama teman-teman dari Linmas dan PMI juga," tutupnya.
Baca Juga: Rumah di Lamongan Terbakar Akibat Obat Nyamuk, Satu Tewas
