Kasus Curanmor Dominasi Kriminalitas di Kota Malang
Polisi menunjukkan beberapa barang bukti pengungkapan kasus sepanjang tahun 2020. IDN Times/Alfi Ramadana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) masih mendominasi kasus kriminalitas yang ada di Kota Malang. Berdasarkan laporan resmi dari Polresta Malang Kota, sepanjang tahun 2020, tercatat ada 370 kasus dengan total pengungkapan mencapai 48 kasus.
Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi diikuti dengan gangguan kamtibmas mencapai 228 kasus dengan pengungkapan 84 kasus. Kemudian untuk narkoba berada di urutan ketiga dengan total kasus mencapai 211 dengan pengungkapan sebanyak 211.
Sementara, kasus lain yang juga ditangani selama tahun 2020 adalah pencurian dengan pemberatan (curat) mencapai 53 kasus dan pengungkapan 22 kasus. Lalu pencurian dengan kekerasa (curas) ada 8 kasus dengan pengungkapan mencapai 11 kasus. Secara total, kasus kriminalitas di Kota Malang selama 2020 mencapai 1.251 kasus, dengan penyelesaian kasus sebanyak 678.
1. Kasus curanmor sempat turun
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata memberikan keterangan di Mapolresta Malang Kota. IDN Times/Alfi RamadanaKapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata menjelaskan bahwa pada awal tahun 2020, kasus curanmor memang cenderung mengalami penurunan. Namun, saat memasuki pandemi bahkan ketika triwulan ke empat atau menjelang akhir tahun, kasus curanmor di Kota Malang justru meningkat cukup signifikan jika dibandingkan dengan kasus lain.
“Kasus curanmor ini menjadi perhatian serius kami. Tahun 2021 bakal menjadi prioritas pemberantasan," papar Leo, Selasa (29/12/2020).
2. Bakal lebih keras berantas curanmor
Polisi melakukan pebgecekan beberapa barang bukti kejahatan. IDN Times/Alfi RamadanaLeo juga menambahkan bahwa pihaknya bakal bekerja lebih keras untuk menekan angka kasus curanmor. Mereka juga bakal melakukan tindakan tegas bagi para pelaku. Sebaliknya, masyarakat juga diminta untuk lebih waspada dalam mengamankan kendaraannya.
"Sebisa mungkin kendaraan diparkir pada tempat yang mudah dipantau. Jangan parkir di sembarang tempat, apalagi sepi. Mayoritas kasus curanmor terjadi di perumahan dan ada juga di perkantoran," tambahnya.
Editor’s picks
Baca Juga: Jaringan Curanmor Jombang Dibekuk, Polisi Sita 24 Motor
3. Gangguan kamtibmas juga meningkat
Polisi menunjukkan sejumlah barang bukti dan tersangka hasil pengungkapan kasus sepanjang 2020. IDN Times/Alfi RamadanaSementara, kasus kamtibmas juga mengalami kenaikan 22 persen jika dibanding tahun sebelumnya. Menariknya, jumlah pengungkapan kasus juga mengalamu peningkatan sebesar 14,4 persen.
"Kasus menonjol yang ditangani Polresta selama 2020 ada dua yakni pembunuhan di bengkel AC Familiy Jalan Letjen S. Parman pada September lalu. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh tersangka berinisial MI yang merupakan rekan korban sendiri. Kedua adalah unjuk rasa anarkis pada 8 Oktober lalu," sambungnya.
4. Tersangka terbanyak kasus narkoba
Polisi menunjukkan barang bukti narkoba saat giat rilis di Polresta Malang Kota. IDN Times/Alfi RamadanaSecara total, ada 314 tersangka yang ditangkap dari seluruh kasus tersebut. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan penangakapan tahun 2019 lalu yakni 374 tersangka. Tersangka terbanyak dari kasus narkoba yang mencapai 264 orang. Jumlah ini meningkat dari tahun 2019 yang hanya mencapai 250 orang saja. Sisanya terbagi kepada sejumlah kasus lain.
Dalam kasus narkoba ini, polisi mengamankan barang bukti cukup banyak. Rinciannya, ganja sebanyak 64.931,95 gram, sabu 6.956,93 gram, pil ekstasi 5.018 butir, pil double L 1.162.261 butir, dan Happy Five sebanyak 137 butir.
"Ada peningkatan cukup signifikan untuk jumlah barang bukti narkoba jika dibandingkan dengan tahun 2019,” tutup Leo.
Baca Juga: Ayah Pelaku Curanmor Dianiaya Hingga Tewas, 7 Orang Jadi Tersangka
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
