Ditemukan Pemulung, Keluarga Benarkan Jenazah Korban Longsor Malang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Teka-teki penemuan jenazah di Bendungan Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (20/1/2021) akhirnya terjawab. Jenazah tersebut dipastikan adalah Roland Sumarna yang sebelumnya hanyut terbawa longsor yang terjadi di perumahan tempatnya tinggal kawasan Griya Sulfat Inside, Senin (18/1/2021) lalu. Kepastian tersebut disampaikan oleh kakak sepupu korban setelah melihat langsung jenazah di Instalasi Kedokteran Forensi RS Saiful Anwar.
1. Ada kesamaan ciri fisik
Kakak sepupu korban, Ahmad Hariono menjelaskan bahwa dirinya sudah melihat langsung jenazah yang ditemukan tersebut. Ada kesamaan ciri fisik pada jenazah dan Roland Sumarna yakni tahi lalat pada bagian bawah telinga sebelah kiri. Selain itu, ada ciri lain yang membuat Hariono yakin bahwa jenazah tersebut adalah Roland Sumarna.
"Kami sudah memastikan bahwa jenazah yang ditemukan di Sengguruh ini adalah Roland Sumarna," terangnya Rabu (20/1/2021).
2. Jenazah akan langsung dimakamkan
Usai memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Roland Sumarna, Hariono langsung mengurus administrasi untuk segera membawa jenazah pulang. Rencananya, jenazah akan dibawa ke musala dekat rumah korban untuk disemayamkan dan disholatkan. Setelah itu jenazah akan langsung dimakamkan di Sukun, Kota Malang.
"Karena istri adik kami ini dari Sukun, maka jenazah nanti akan dimakamkan di sana," tambahnya.
Editor’s picks
3. Mendapat info dari sang anak
Hariono menjelaskan bahwa dirinya mendapat informasi penemuan jenazah itu Rabu (20/1/2021) pagi dari putranya. Kebetulan, putranya juga merupakan salah satu relawan yang cukup aktif dalam kelompok rescue. Sejak awal, ketika Roland Sumarna dinyatakan hilang, sang putra terus ikut memonitor pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan.
"Setelah mendapat kabar penemuan itu saya langsung ke RSSA," sambungnya.
Baca Juga: Rumah Longsor Tergerus Sungai, Satu Orang di Kota Malang Hilang
4. Sampaikan permohonan maaf
Hariono juga menyampaikan bahwa keluarga juga sudah menerima kejadian tersebut. Pihak keluarga juga menyatakan permohonan maaf jika selama ini ada kesalahan yang dilakukan korban.
"Kami sampaikan permohonan maaf kepada semuanya yang mungkin pernah berkomunikasi dengan adik kami. Dia ini cukup aktif dalam kegiatan sosial," tandasnya.
Baca Juga: Pemulung Temukan Jenazah, Diduga Korban Longsor Kota Malang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.